5 kiat untuk menjalankan dan mewujudkan resolusi Tahun Baru
Malam Tahun Baru sudah dekat dan inilah saatnya kebanyakan orang membuat daftar panjang hal-hal yang ingin dicapai di tahun mendatang. Namun, daftar semacam itu sering kali terabaikan bersama slogan "tahun baru, diri yang baru". Untuk mencegahnya, ikuti kiat-kiat berikut agar resolusi tahun baru Anda benar-benar tercapai.
Bersikaplah realistis dengan target Anda
Lebih sering daripada tidak, kita membuat resolusi dari sikap positif yang toksik, padahal itu salah satu dari banyak alasan mengapa kita tidak mencapai apa yang kita rencanakan. Untuk menghindarinya, bersikaplah realistis dengan target Anda dan pertimbangkan waktu, tenaga, dan sumber daya yang dapat dihabiskan. Jangan menggunakan kata-kata ekstrem seperti "tidak akan", "tidak", "selalu", dan sejenisnya.
Jangan membuat banyak target untuk tahun ini
Saat memasuki tahun yang baru, sudah menjadi hal yang manusiawi untuk menghilangkan atau mengurangi berbuat banyak hal. Namun, berusaha menghapus semuanya sekaligus bisa menjadi bumerang, yang menyebabkan satu tahun lagi tidak mencapai apa pun yang Anda rencanakan. Sebagai gantinya, sertakan satu atau dua target yang menuntut perhatian penuh Anda. Terlalu banyak target dapat dengan mudah menyebabkan gangguan dan bukannya membantu Anda fokus.
Buat daftar "kelebihan" dan "kekurangan" untuk setiap target
Setelah Anda memutuskan apa yang ingin Anda capai, tuliskan "kelebihan" dan "kekurangan" untuk setiap target. Melakukan hal ini dapat berfungsi sebagai motivasi tambahan untuk berusaha mewujudkan target-target itu. Anda juga dapat meminta keluarga atau teman untuk berkontribusi dalam hal ini sehingga Anda tahu betapa pentingnya mencapai target Anda di tahun baru ini. Lihat daftar ini sesering mungkin.
Hadiahi diri Anda sendiri setelah mencapai target
Menghargai diri sendiri dapat membuat kita percaya diri dan termotivasi untuk menandai apa yang ada di resolusi tahun baru kita. Namun, ini tidak berarti Anda akan makan satu kotak cokelat jika resolusi adalah menjaga kebugaran. Sebaliknya, hadiahi diri dengan hal-hal sehat yang terkait dengannya. Misalnya jika Anda menjadi lebih bugar, rayakan dengan membeli baju olahraga baru atau sepeda baru.
Jangan menyalahkan diri sendiri karena kegagalan yang terjadi sesekali
Ada perbedaan yang sangat tipis antara dedikasi dan obsesi, dan dalam hal ini, hindari terjebak pada yang kedua. Ketahuilah bahwa tidak apa-apa untuk sesekali membiarkan kesalahan, kecerobohan, insiden, kelalaian, penghindaran, dan ketidaktahuan. Berfokuslah untuk memberikan yang terbaik setiap hari dan jika keadaan tidak berjalan seperti yang diharapkan, istirahatlah dan kembali keesokan paginya. Istirahat tetapi jangan berhenti!