5 Asupan Organik Untuk Para Vegan Yang Membantu Pembentukan Otot
Apa ceritanya
Dalam hal membangun otot dengan pola makan vegan, pilihan makanan strategis menjadi sangat penting dalam menyediakan nutrisi penting untuk pertumbuhan dan pemulihan yang optimal.
Sejatinya pembentukan otot tidak hanya ditopang oleh protein hewani, pola makan vegan yang terencana dapat menawarkan kombinasi protein, karbohidrat, dan lemak yang tepat.
Berikut lima asupan bagi para vegan yang dapat menjadi bagian integral dalam perjalanan Anda mendapatkan massa otot.
1
Legum: Sumber Protein Yang Kaya Akan Energi
Legum yang terdiri dari lentil, buncis, dan kacang hitam merupakan sumber protein nabati yang sangat baik. Diperkaya dengan asam amino esensial, kacang-kacangan menyediakan bahan utama yang diperlukan untuk perbaikan dan pembentukan otot. Sertakan legum ke dalam salad dan kari.
Sederet makanan ini adalah sumber karbohidrat kompleks yang baik, menawarkan pelepasan energi yang berkelanjutan. Ini bermanfaat untuk menjaga tingkat energi selama latihan dan mendukung kinerja fisik secara keseluruhan.
2
Kacang-Kacangan Dan Biji-Bijian: Kombinasi Lemak Dan Protein Yang Sehat
Kacang-kacangan dan biji-bijian, seperti almond, biji chia, dan biji labu, menawarkan kombinasi lemak sehat dan protein yang padat nutrisi.
Sederet makanan ini dapat berkontribusi pada asupan kalori Anda secara keseluruhan, yang penting untuk pertumbuhan otot.
Selain itu, mereka menyediakan asam lemak omega-3 esensial dan mikronutrien yang penting untuk kesehatan secara keseluruhan. Taburkan pada salad, yogurt, smoothie, atau nikmati sebagai camilan untuk memetik nutrisi di dalamnya.
3
Bubuk Protein Nabati
Berasal dari berbagai sumber tumbuhan, bubuk ini memberikan cara yang nyaman dan serbaguna dalam meningkatkan asupan protein.
Beras merah, kedelai, buncis, kacang hijau dapat digunakan untuk membuat bubuk protien nabati. Mereka sering kali datang dengan nutrisi tambahan seperti serat, antioksidan, dan asam lemak esensial, yang berkontribusi terhadap nilai gizi secara keseluruhan.
Selain itu, produk ini bebas dari alergen sehingga cocok untuk individu dengan intoleransi laktosa.
4
Biji Gandum
Sering disebut sebagai "sumber protein lengkap", quinoa adalah jenis biji-bijian yang terkenal karena profil asam aminonya. Meskipun ini bukan biji-bijian sereal sejati, quinoa mengandung sembilan asam amino esensial, menjadikannya sumber protein berharga untuk pola makan nabati.
Kaya akan serat, zat besi, magnesium, dan nutrisi penting lainnya, quinoa merupakan biji-bijian serbaguna yang dapat memenuhi kebutuhan protein.
5
Sayuran Berdaun Hijau
Bayam, brokoli, asparagus, dan kangkung mencuat sebagai sayuran berdaun hijau paling padat nutrisi, karena menawarkan kandungan protein yang cukup besar.
Meskipun sayuran mungkin tidak memiliki kandungan protein yang tinggi jika dibandingkan dengan makanan tertentu lainnya, banyak varietas yang mengandung protein yang signifikan dibandingkan dengan kandungan kalorinya yang merupakan strategi yang sangat baik untuk meningkatkan kepadatan protein dan nutrisi dalam makanan Anda tanpa menambah berat badan.