Memaknai Mitos Kutukan Superman Di Tanah Hollywood
Pahlawan super DC, Superman, bisa dibilang bisa melakukan semuanya, jadi bagaimana bisa ia dihantui oleh kutukan? Menurut legenda Hollywood, Kutukan Superman berdampak pada para profesional kreatif yang terlibat dalam film adaptasi karakter abadi tersebut, khususnya bagi aktor utama. Serangkaian kemalangan yang menimpa beberapa aktor—pribadi dan profesional—seiring semakin menyebarkan mitos ini. Sebenarnya apa yang dimaksud dengan kutukan tersebut?
'Kutukan' Itu Tercetus Oleh George Reeves
Kutukan tersebut sepertinya bermula dari kehidupan tragis aktor George Reeves yang memerankan karakter superhero dalam Adventures of Superman pada tahun 1952 hingga 1958. Namun, dia menemui akhir yang tragis, dan meninggal karena bunuh diri pada usia 45 tahun dipicu luka tembak di bagian pelipisnya. Sayangnya, kematiannya juga melahirkan teori konspirasi yang menyatakan bahwa dia secara tragis telah dibunuh.
Tragedi Lain Juga Menimpa Pemeran Superman Lainnya, Christopher Reeve
Christopher Reeve menikmati popularitas luar biasa ketika dia membintangi Superman (1978), Superman II (1980), Superman III (1983), dan Superman IV: The Quest for Peace (1987; dia juga ikut menulis naskahnya). Namun, kehidupannya mempersingkat rencana aktingnya ketika dia terluka parah dan lumpuh pada tahun 1995 setelah kecelakaan menunggang kuda, dan akhirnya meninggal pada usia 52 tahun karena gagal jantung.
Richard Pryor Juga Menjalani Kehidupan Yang Bermasalah
Contoh lain dari kutukan ini adalah mendiang aktor Richard Pryor, yang berperan sebagai Gus Gorman di Superman III. Meskipun dia sudah memiliki kehidupan yang bermasalah dan berjuang melawan kecanduan narkoba dan upaya bunuh diri, tiga tahun setelah Superman III, dia menderita Multiple Sclerosis. Ia menghembuskan nafas terakhirnya pada usia 65 tahun pada 10 Desember 2005. Serangan jantung merenggut nyawanya.
Margot Kidder Menyebut Kutukan Ini Sebagai 'Sampah'
Margot Kidder, yang memerankan Lois Lane di semua film bersama Reeve, didiagnosis menderita gangguan bipolar dan ditemukan dalam "keadaan paranoid dan delusi" oleh polisi setelah hilang selama beberapa hari pada tahun 1996. Namun, dia menampik adanya kutukan tersebut dan menyebutnya sebagai "sampah yang dibuat oleh surat kabar", dan menambahkan bahwa mitos tersebut "membuat [dia] tertawa." "Bagaimana dengan keberuntungan Superman? Kenapa orang tidak fokus pada hal itu?"
Inilah Pendapat Henry Cavill Tentang 'Kutukan' Itu
Mantan pemeran Superman, Henry Cavill pernah mengatakan kepada Collider, "Sejujurnya saya tidak percaya ada kutukan. Saya rasa ada nasib buruk di masa lalu, terutama jika menyangkut seputar kuda, dan saya tidak bermaksud bercanda. Tunangan saya adalah penunggang kuda profesional di skala internasional dan saya tahu semua risiko yang menyertainya." "Ada nasib buruk, tapi menurutku itu bukan kutukan."
Bahkan Ada Film Dokumenter Tentang Kutukan Ini!
Pada tahun 2006, Andy Baybutt membuat film dokumenter berjudul The Curse of Superman yang menggali lebih dalam tentang mitos Hollywood ini. Deskripsi IMDb mengatakan, "Sebuah film dokumenter yang mengeksplorasi dugaan kutukan yang mempengaruhi kehidupan orang-orang yang terlibat dalam penggambaran karakter Superman." Jerry Siegel, Joe Shuster, Dexter Fletcher, Dean Cain, dan Barry Norman tampil dalam film dokumenter tersebut. Film ini bisa Anda saksikan di YouTube dengan penilaian di bawah standar.