#ComicBytes: Karakter-karakter MCU yang kurang berdampak beserta solusinya
Thor, Iron Man, dan Captain America. Marvel Cinematic Universe (MCU) punya karakter-karakter paling keren yang pernah ada. Namun, MCU memiliki kekurangan tersendiri. Ada karakter tertentu yang sepertinya kurang berdampak sampai sejauh ini. Padahal sebagian besar karakter itu bisa diperbaiki. Mari kita simak karakter-karakter tersebut dan cara memperbaikinya.
Pemanah dalam tim manusia super dan Dewa
Hawkeye bukanlah karakter yang buruk. Dia punya persoalan 'keluarga' dan memang tampil dalam beberapa adegan bagus. Masalahnya, dalam tim superhero yang harus melawan berbagai monster lintas galaksi dan Thanos, Hawkeye tidak bisa bertahan. Karakternya paling menonjol saat berinteraksi dengan Black Panther. Solusi: Perdalam karakter, berikan lebih banyak kekuatan, atau mungkin satu Infinity Stone.
Makhluk tercepat sejagat yang tidak bisa menghindari peluru
Quicksilver di MCU seharusnya sangat cepat. Maka, aneh jika dia mati tertembak (memang dia menyelamatkan Barton, tetapi dia manusia tercepat di seluruh alam semesta!). Berbeda dengan Quicksilver, saudara perempuannya Wanda menjadi karakter penting dalam seri ini. Pietro Maximoff bahkan tidak bertahan hidup dalam satu film. Solusi: Coba tonton adegan-adegan Quicksilver di X-Men: Days of Future Past.
Teman Jane Foster yang menyebalkan dan kurang menarik
Namanya Darcy dan dia wanita yang berusaha terlalu keras supaya terlihat seperti kutu buku dan lucu di Thor. Kat Dennings punya kemampuan akting mumpuni, tetapi terkesan menjengkelkan dalam film. Bahkan Jane Foster, tokoh utama film tersebut menjadi seorang gebetan yang tidak muncul sama sekali di film ketiga. Solusi: Berikan kepribadian dan peran yang lebih berbobot.
Korban naskah: Rekan setia Nick Fury
Maria Hill dalam komik sangat berbeda dari karakternya di film. Dia anti-superhero, bentrok dengan Avengers dan bahkan pernah memimpin SHIELD pada suatu waktu. Di MCU, dia hanya memberikan informasi dan menjadi rekan dekat Fury, kebanyakan hanya mengikuti perintah. Solusi: Cobie Smulders kurang dimanfaatkan. Dia perlu diberi adegan yang lebih banyak seperti Phil Coulson.
Saking membosankannya, karakter ini diganti
Fandral. Nama yang familier? Kami yakin tidak. Anggota yang paling mudah terlupa dari tim yang sama membosankannya, The Warriors Three, Fandral pun diganti dalam film Thor kedua. Aktor sekelas Zachary Levi yang memerankan Shazam pun tidak mampu memberinya kepribadian yang menarik. Jadi, di film ketiga, dia terbunuh dalam waktu beberapa menit saja. Solusi: Jangan ditampilkan lagi.