
Emma Thompson: Trump mengajak saya kencan di hari saya bercerai
Apa ceritanya
Aktris Hollywood Emma Thompson baru-baru ini mengungkap bahwa Presiden AS Donald Trump pernah mengajaknya berkencan. Pengungkapan ini terjadi saat ia baru-baru ini tampil di Festival Film Locarno, di mana ia dianugerahi Leopard Club Award. Ia mengenang kejadian tersebut di hari yang sama ketika perceraiannya dengan aktor sekaligus sineas Kenneth Branagh diresmikan.
Panggilan tak terduga
Thompson mengira itu adalah panggilan iseng
Thompson sedang berada di trailernya saat syuting Primary Colors ketika ia menerima panggilan tak terduga. "Halo, ini Donald Trump," kata suara itu. Awalnya mengira itu lelucon, Thompson bertanya apa yang bisa ia bantu. Ia kemudian mengundangnya untuk menginap di salah satu propertinya dan menyarankan agar mereka makan malam bersama.
Respon dan realisasi
'Saya bisa saja mengubah jalannya sejarah Amerika!'
Thompson menolak dengan sopan, mengatakan bahwa ia akan menghubunginya kembali. Belakangan, ia baru menyadari bahwa memang itu adalah Trump, yang saat itu baru saja menceraikan istri keduanya, Marla Maples. "Saya yakin dia menyuruh orang mencari wanita yang cocok," Thompson berspekulasi, menambahkan bahwa ia mungkin menginginkan "seorang janda yang baik." Ia bercanda, "Saya bisa saja berkencan dengan Trump. Saya bisa saja mengubah jalannya sejarah Amerika!" "Dia bahkan menemukan nomor trailer saya! Itu namanya menguntit."
Refleksi karier
Pemikiran Thompson tentang kariernya
Thompson juga merenungkan kariernya yang panjang di Hollywood, dari awal kariernya sebagai komedian yang melontarkan lelucon tentang politik hingga penampilannya yang memenangkan penghargaan dalam film-film seperti Howards End, The Remains of the Day, Sense and Sensibility, dan Love Actually. Ia juga berbicara tentang perannya dalam waralaba Harry Potter, dan mengatakan bahwa peran tersebut bukanlah bagian penting dari karya kreatifnya. "Itu sebenarnya bukan bagian penting dari karya kreatif saya," ujarnya.