LOADING...
Disney Berencana Membangun Taman Hiburan Baru di Abu Dhabi
Taman Hiburan Ini Akan Dibangun di Pulau Yas

Disney Berencana Membangun Taman Hiburan Baru di Abu Dhabi

menulis Handoko
May 09, 2025
10:59 am

Apa ceritanya

The Walt Disney Company telah resmi mengumumkan Abu Dhabi sebagai destinasi untuk taman hiburan ketujuhnya. Pengumuman tersebut dibuat pada hari Rabu, dengan Disney mengungkap istana spiral seperti kristal di tengah konsepnya. Taman baru ini akan menjadi bagian dari kompleks hiburan yang lebih besar di Pulau Yas, yang telah menjadi tuan rumah bagi beberapa taman hiburan lain seperti Warner Bros. World Abu Dhabi.

Atraksi Taman Hiburan

Pulau Yas: Destinasi Taman Hiburan Global

Dikembangkan kurang dari dua dekade lalu, Pulau Yas telah memantapkan dirinya sebagai destinasi taman hiburan global. Dari bioskop 3D hingga roller coaster tercepat dan roller coaster dengan putaran non-terbalik tertinggi, Pulau Yas memiliki beberapa atraksi berteknologi paling maju di dunia. SeaWorld Abu Dhabi bahkan memegang Rekor Dunia Guinness untuk taman hiburan laut dalam ruangan terbesar di planet ini.

Kolaborasi

Disney Bermitra dengan Miral untuk Proyek di Abu Dhabi

Disney akan bekerja sama dengan Miral, perusahaan yang berbasis di Uni Emirat Arab yang telah membangun semua taman hiburan lainnya di Pulau Yas. "Resor taman hiburan Disney ketujuh ini akan menggabungkan kisah, karakter, dan atraksi ikonik Disney dengan budaya Abu Dhabi yang semarak, garis pantai yang menakjubkan, dan arsitektur yang memukau," kata Disney dalam sebuah pernyataan media. Namun, tanggal pembukaan Disney Abu Dhabi belum diumumkan.

Kontroversi

Ekspansi Disney di Tengah Kritik

Langkah Disney untuk membangun taman hiburan di Abu Dhabi muncul pada saat perusahaan tersebut dikritik karena tidak mengambil sikap yang lebih tegas terhadap kebijakan anti-LGBTQ+ di Florida, tempat kantor pusat perusahaan tersebut berada. Meskipun dikritik, sektor "pengalaman" Disney—taman hiburan dan kapal pesiar—masih menghasilkan 60% dari laba tahunannya bahkan selama krisis ekonomi. CEO Disney, Bob Iger mencatat bahwa membangun taman hiburan di suatu lokasi merupakan dukungan besar terhadap lokasi tersebut.