Bagaimana Serial 'American Nightmare' Netflix Terhubung Dengan Film 'Gone Girl'
Netflix adalah pelopor dalam serial dokumenter yang didasarkan pada kisah-kisah kriminal nyata yang mengerikan. Serial Worst Roommate Ever, House of Secrets dan The Raincoat Killer, telah menyoroti beberapa kejahatan kemanusiaan yang paling memilukan. Yang terbaru adalah serial American Nightmare—yang dirilis pada 17 Januari—dan bercerita tentang kasus penculikan seorang wanita bernama Denise Huskins. Tahukah Anda bahwa Huskins pernah disebut sebagai "sosok Gone Girl di kehidupan nyata?"
Apa Sebenarnya Yang Terjadi Dalam Kasus Tersebut?
Seperti yang dijelaskan dalam dokumentasinya, Huskins, yang tinggal bersama pacarnya Aaron Quinn di Vallejo, California, diculik saat fajar menyingsing dari rumah mereka. Penculik membius mereka berdua, memaksa mereka memakai kacamata selam/penutup mata, dan menjelaskan bahwa dia diculik untuk mendapatkan uang tebusan. Namun, dua hari kemudian, dia kembali, sehingga polisi berasumsi dia telah memalsukan penculikannya.
Kecurigaan Mulai Mengarah Ke Quinn
Polisi menegur Quinn, mengatakan kepadanya bahwa ceritanya [tentang penculikan] tampaknya terlalu dibuat-buat dan mungkin dia juga memiliki peran dalam kejahatan tersebut. Karena Quinn dan Huskins mengalami masalah dalam hubungannya karena mantan Quinn, hal ini semakin membuat polisi tidak mempercayai pasangan ini. Akhirnya, polisi Vallejo tidak kooperatif dan berulang kali mengungkit referensi dalam film Gone Girl.
Berikut Adalah Alur Cerita 'Gone Girl'
Film Gone Girl (2014)—yang diadaptasi dari novel berjudul sama karya Gillian Flynn—dibintangi oleh Ben Affleck dan Rosamund Pike sebagai pasangan dengan hubungan yang tidak sehat. Untuk membalas suaminya Nick (Affleck), Amy (Pike) memalsukan tragedi penculikannya, dan memaksa Nick membayar denda secara resmi terkait pasal penghinaan publik. Namun, setelah beberapa hari, dia kembali dan "sederet hal yang serupa" inilah yang membuat polisi membandingkan kedua kasus tersebut.
Apakah Huskins Benar-Benar 'Gone Girl' Dalam Kehidupan Nyata?
Seiring perkembangan kasus ini, seorang detektif wanita—yang menangani kasus lain—dengan cepat mengaitkan kasusnya dengan kasus Huskins dan menyadari bahwa pria yang ditangkap oleh timnya—Matthew Muller—adalah penculiknya. Setelah pengungkapan mengejutkan ini, klaim departemen kepolisian Vallejo—bahwa Quinn dan Huskins mengarang semua cerita tentang penculikannya—dibantah, sehingga menimbulkan kritik dalam skala yang luas. Muller, seorang mantan Marinir, dilaporkan sedang menjalani hukuman di FCI Tucson di Tucson, Arizona saat ini.
Huskins Telah Menuliskan Kasus Yang Telah Dialaminya Dalam Sebuah Buku
Huskins membagikan pengalamannya dalam buku Victim F: From Crime Victims to Suspects to Survivors. Dia ikut menulisnya bersama Quinn dan jurnalis Nicole Weisensee Egan. Menurut Penguin Random House, "Kisah mereka, pada akhirnya, adalah kisah cinta, namun menyoroti pelecehan seksual dan pelecehan oleh penegak hukum sering kali memperparah penderitaan korban kejahatan."