Porsche dan Audi akan bergabung dengan balap Formula 1 pada 2026
Produsen otomotif Jerman yakni Porsche dan Audi, di bawah Volkswagen Group, akan bergabung dengan Formula 1, seperti yang dikonfirmasi oleh CEO VW Group Herbert Diess. Porsche dilaporkan dalam pembicaraan dengan Red Bull Racing dan Audi sedang dikaitkan dengan beberapa tim, termasuk Aston Martin, Williams, dan McLaren. Entri F1 mereka diharapkan pada tahun 2026, setelah aturan powertrain baru diberlakukan.
Mengapa artikel ini penting?
Formula 1 adalah puncak balap mobil dalam kategori roda terbuka, disetujui oleh Federation Internationale de l'Automobile (FIA). Ini dianggap sebagai trendsetter dalam industri otomotif, dengan berbagai kemajuan teknologi mengalir ke mobil penumpang modern dari waktu ke waktu. Dengan produsen otomotif Jerman itu mengumumkan entri mereka, itu akan membuat olahraga ini lebih menarik daripada saat ini.
Porsche terlibat dalam F1 pada awal 1990-an
Berita itu menandai kembalinya merek Porsche ke olahraga ini, hampir tiga dekade setelah keluar pada 1990-an. Jalan Porsche ke F1 sebagai pemasok mesin dilaporkan lebih konkret daripada Audi, dengan rumor yang melibatkan negosiasi yang sedang berlangsung dengan Red Bull Racing. Dengan kepergian Honda dari F1, mobil balap terbaru Redbull, RB18 membawa unit tenaga dari musim lalu dengan pengembangan internal.
Langkah ke F1 akan menjadi hal yang mudah, kata Diess
Selama sesi langsungnya di YouTube, CEO Volkswagen Group, Herbert Diess berkata, "Jika Anda ikut balapan mobil, Anda harus memilih Formula 1, karena di situlah dampaknya paling besar." "Terlebih lagi, Anda tidak bisa masuk Formula 1 kecuali jendela teknologi terbuka, yang berarti, untuk masuk ke sana, aturan berubah, sehingga semua orang mulai lagi dari tempat yang sama."
Mengapa Porsche dan Audi ingin bergabung dengan F1?
Popularitas Formula 1 yang semakin meningkat di AS dan penekanannya yang meningkat pada keberlanjutan adalah dua faktor yang berkontribusi terhadap minat raksasa Jerman di puncak balap mobil ini. Dengan mesin yang dialiri listrik ke tingkat yang jauh lebih besar dan dimasukkannya bahan bakar sintetis mulai tahun 2026 dan seterusnya, baik Porsche maupun Audi dapat memperoleh manfaat dari keahlian mereka saat ini dalam teknologi tersebut.