Page Loader
Nissan mendemonstrasikan penggunaan AI untuk mengakhiri kemacetan lalu lintas
Tes ini dilakukan selama 5 hari

Nissan mendemonstrasikan penggunaan AI untuk mengakhiri kemacetan lalu lintas

menulis Bob
Jan 06, 2023
11:10 am

Apa ceritanya

Divisi Amerika Utara dari produsen otomotif Jepang yakni Nissan melakukan percobaan menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk melihat apakah mungkin untuk mengurangi lalu lintas di jalan raya dan menghemat bahan bakar. Uji coba lima hari ini, yang diadakan dalam kerja sama dengan Circles Consortium, berlangsung di I-24 Motion. Ini adalah bagian dari Interstate 24 AS, yang berisi banyak sensor. Untuk diketahui, temuan awal dari tes ini positif.

Konteks

Mengapa artikel ini penting?

Di dunia modern kita, kemacetan lalu lintas membuat sakit kepala. Ini tidak hanya membuang-buang waktu tetapi juga menyebabkan polusi. Kini, Nissan tampaknya telah menemukan cara untuk mengatasi kemacetan menggunakan teknologi adaptive cruise control. Meskipun tidak seambisius teknologi self-driving, sistem bantuan pengemudi yang diperkuat ini pasti akan membantu pengemudi untuk merasa tenang saat berada di jalan raya.

informasi

Apa yang dikatakan hasilnya?

Selama analisis awal data, ditemukan bahwa satu kendaraan roda empat dengan sistem AI semacam itu berdampak positif pada perilaku mengemudi 20 mobil di sekitarnya. Data tersebut juga akan dievaluasi secara menyeluruh selama beberapa bulan ke depan.

Detail

Sekilas detail uji ini

Untuk tes yang diadakan antara 14-18 November, digunakan 100 unit Nissan Rogue yang dilengkapi sistem cruise control dengan AI. Peneliti memastikan bahwa cruise control pada semua mobil dapat terhubung satu sama lain. Selama pergerakan di jalan, ini menciptakan jaringan informasi dari beberapa mobil pada jarak yang berbeda-beda, dan algoritme AI menyesuaikan kecepatannya.

Detail

Siapa saja yang terlibat dalam tes ini?

Divisi Amerika Utara Nissan bekerja dengan Konsorsium Departemen Perhubungan dan Lingkaran Tennessee, untuk membuat proyek ini sukses. Peneliti milik UC Berkeley (California), Rutgers University-Camden (New Jersey), Vanderbilt University (Tennessee), dan Temple University (Pennsylvania) adalah bagian dari konsorsium tersebut. Toyota North America dan General Motors masing-masing menyediakan satu unit RAV4 dan Cadillac XT5 untuk uji coba tersebut.

Detail

Mengapa jalan I-24 Motion dipilih untuk uji coba?

I-24 Motion adalah arena pengujian otomotif satu-satunya di dunia. Panjangnya 6,4 km dan dilengkapi dengan 300 sensor digital 4K, yang dapat merekam data setara dengan 260 juta mil kendaraan setiap tahun. I-24 Motion bukanlah struktur sementara. Jalanan ini selalu terbuka untuk peneliti dan perusahaan otomotif untuk melakukan tes kendaraan.