Ferrari umumkan mobil F1 SF21 dengan visual dan mesin baru
Scuderia Ferrari baru saja mengumumkan mobil Formula 1 yang akan digunakan pada 2021. Dengan mengusung nama SF1, tim asal Italia itu bertekad untuk kembali ke puncak setelah tahun lalu terseok-seok di posisi keenam. Musim ini, Charles Leclerc dan Carlos Sainz akan membalap sebagai wakil Ferrari. SF21 merupakan penyempurnaan dari SF1000 tahun lalu dengan unit daya 066 terbaru dan visual yang didominasi dua corak merah.
Visual baru terinspirasi oleh kejayaan terdahulu
Masih dengan visual ikoniknya, bodi SF21 dibalut kelir merah khas Ferrari yang kemudian digradasi menjadi merah tua (burgundy) di sisi belakang-warna yang menghormati jajaran mobil perdana Ferrari. Tulisan 'Mission Winnow' di penutup mesin menambahkan corak hijau pada mobil ini. Selain palet warna anyar, mobil ini juga dilengkapi sayap dan bagian moncong yang baru.
Mobil akan menggunakan unit daya 066 terbaru
SF21 akan didukung oleh unit daya 066 terbaru yang, berdasarkan klaim Tim Ferrari, sudah "bertambah cepat saat melaju di jalan lurus" dibanding model SF1000 tahun lalu. Menurut Enrico Gualtieri, kepala unit daya di Ferrari, efisiensi suhu yang lebih baik pada mesin tersebut berhasil meningkatkan waktu lap lebih dari sepersepuluh detik.
Kemudi dipegang pasangan pembalap termuda Ferrari sejak 1968
SF21 akan menjalani debutnya di lintasan pada Kamis mendatang di Bahrain, diikuti oleh uji coba pramusim bersama Charles Leclerc dan Carlos Sainz-pasangan pembalap termuda Ferrari semenjak 1968. Duo baru ini bertekad untuk membalikkan keadaan bagi produsen mobil asal Italia itu. Ferrari gagal memenangkan satu balapan pun tahun lalu dan menutup musim di posisi keenam, penampilan terburuknya sejak 1980 saat menempati peringkat ke-10.
Kami sudah mencoba belajar dari kesalahan: Mekies
"Kami sudah mencoba belajar dari kesalahan, kami telah berupaya menjadi lebih baik lagi di area-area yang sebelumnya kurang begitu kuat," ujar direktur balap Ferrari Laurent Mekies. "Kami tahu tidak mudah untuk membalikkan situasi, tapi terlepas dari itu kami sudah berusaha dengan penuh perhitungan untuk meniti jalan supaya bisa kembali bersaing di lintasan."