
Lewis Hamilton siap berkompetisi di Grand Prix Abu Dhabi
Apa ceritanya
Jawara F1 Lewis Hamilton akan ikut dalam Grand Prix Abu Dhabi mendatang usai dites negatif COVID-19.
Juara dunia tujuh kali tersebut melewatkan Grand Prix Sakhir di Bahrain pekan lalu setelah terkena virus.
Dia tiba di Abu Dhabi hari Kamis, selepas menyelesaikan 10 hari karantina di Bahrain.
Berikut informasi selengkapnya.
informasi
FIA mengonfirmasi kabar tersebut
FIA, Formula Satu, dan Mercedes mengonfirmasi bahwa Hamilton telah melalui beberapa tes negatif COVID-19 setelah menyelesaikan periode karantina 10 hari di Bahrain. Terlebih lagi, dia sudah tiba di Abu Dhabi sebelum dites negatif, yang menjadi persyaratan untuk memperoleh akses ke paddock F1.
Pernyataan
Mercedes rilis pernyataan mengenai status Hamilton
Berikut bunyi pernyataan dari Mercedes.
"Lewis dites negatif COVID-19 hari Rabu sebelum periode isolasi mandirinya di Bahrain selesai. Hal ini memungkinkannya melakukan perjalanan ke Abu Dhabi hari Kamis sore, dan dia dites negatif ketika tiba," demikian pernyataannya.
"Karena itu Lewis sudah menyelesaikan protokol yang diwajibkan oleh FIA, dan dapat mengikuti balapan pada akhir pekan."
Data
Salah satu pekan terberat yang pernah saya alami: Hamilton
Dalam update video terbaru, Hamilton mengatakan bahwa dia mengalami "salah satu pekan terberat" setelah terkena virus. Dia menambahkan bahwa dirinya merasa lebih baik, dan sudah menyelesaikan sesi latihan pertamanya sejak dites positif pada 30 November.
Posisi
Hamilton bakal klaim kembali posisinya di Mercedes
Kini Hamilton akan mengklaim kembali posisinya di Mercedes, yang sebelumnya diisi oleh George Russell.
Pembalap Inggris tersebut, yang tampil gemilang pada debut Mercedes-nya di Grand Prix Sakhir selaku pengganti Hamilton, sekarang akan kembali ke Williams.
Menariknya, ini adalah balapan pertama yang Hamilton lewatkan sejak karier F1-nya dimulai pada tahun 2007, setelah torehan rekor 265 start berturut-turut.
Musim
Musim yang penuh peristiwa bagi Hamilton
Tahun ini penuh peristiwa bagi Hamilton.
Pembalap 35 tahun itu menyamai rekor tujuh gelar dunia milik legenda Michael Schumacher usai memenangkan Grand Prix Turki.
Baru-baru ini, diumumkan bahwa dia akan diberi tanda jasa knight dalam Daftar Penghargaan Tahun Baru.
Kini dia bertekad menutup musim dengan kemenangan ke-12, di lintasan tempatnya meraih lima kali kemenangan (Abu Dhabi).