Snapchat+ diumumkan dengan fitur eksklusif dan biaya berlangganan bulanan sebesar $4
Snap Inc. telah memperkenalkan layanan berlangganan berbayar Snapchat+ yang sangat dinanti-nantikan di beberapa negara. Mereka akan menawarkan fitur akses eksklusif dan awal dengan harga $3,99 per bulan. Berlangganan ditujukan untuk mereka yang menghabiskan lebih banyak waktu daripada yang lain di Snapchat. Perusahaan itu telah menjelaskan bahwa tingkat berbayar tidak akan memengaruhi pentingnya iklan bagi mereka.
Snap telah sedikit menurun. Sebulan yang lalu, perusahaan ini memperingatkan pertumbuhan pendapatan yang melambat. Jika kita melangkah lebih jauh ke belakang, kita akan melihat kesulitan berulang perusahaan itu untuk memonetisasi bagian obrolan dari aplikasinya tanpa iklan. Pengenalan Snapchat+ diharapkan menjadi langkah ke arah yang benar bagi perusahaan tersebut.
Snapchat+ pada awalnya lebih merupakan peningkatan kosmetik. Fitur yang paling menonjol adalah kemampuan untuk menyesuaikan ikon aplikasi, melihat siapa yang menonton ulang cerita, dan menyematkan teman sebagai '"BFF" ke bagian atas riwayat obrolan. Dalam postingan blognya, Snap mengatakan, "Langganan ini akan memungkinkan kami menghadirkan fitur Snapchat baru ke beberapa anggota komunitas kami yang paling bersemangat."
Fitur yang dirilis di Snapchat+ yang mengandalkan interaksi dengan orang lain akan tersedia untuk pengguna non-berbayar di masa mendatang. Namun, fitur seperti pin BFF yang bersifat "single-playerish" akan tetap menjadi fitur premium.
Dengan diperkenalkannya layanan berbayar, pertanyaan terkait adalah apakah perusahaan itu menganggapnya sebagai sumber pendapatan masa depan yang penting atau tidak. Jacob Andreou, SVP Produk Snap, mengatakan bahwa tidak ada harapan Plus menjadi "sumber pendapatan baru yang material." Perlu dicatat bahwa ini adalah upaya nyata pertama perusahaan itu untuk menghasilkan pendapatan di luar iklan.
Snap sangat bergantung pada iklan untuk pendapatannya sejak awal. Pembuatan tingkat berbayar pasti membuat orang bertanya-tanya apakah perusahaan ini akan mengizinkan pelanggan mematikan iklan atau tidak. Andreou menyangkal kemungkinan seperti itu dan berkata, "iklan akan menjadi inti dari model bisnis kami untuk jangka panjang."
Kedatangan Snapchat+ lebih cepat dari yang diperkirakan banyak orang. Dua minggu lalu, perusahaan tersebut menyebutnya sebagai tes internal awal. Snap telah meluncurkan layanan ini di beberapa pasar utamanya, termasuk AS, Kanada, Inggris, Prancis, Jerman, Australia, Selandia Baru, Arab Saudi, dan UEA. Dengan harga sahamnya yang diperdagangkan di bawah harga IPO, ini mungkin merupakan langkah proaktif untuk mendapatkan kembali posisi yang hilang.
