Bagaimana Llama 2 Mengukuhkan Posisi Meta Sebagai Pesaing Dalam Perlombaan AI
Meta mengejutkan dunia dengan model AI open-source, Llama. Namun, teknologi ini hanya bisa digunakan pada bidang akademisi dan penelitian. Sambutan yang diterima Llama memoivasi perusahaan untuk mengerjakan penggantinya, dan sekarang ada di sini. Produk terbaru Llama 2, adalah keluarga model AI yang diciptakan untuk tujuan komersial dan penelitian. Bisakah Llama 2 memperkuat posisi Meta di perlombaan AI? Mari kita simak bersama.
Llama 2 Memiliki Banyak Varian
Tidak seperti Llama, yang hanya tersedia hanya berdasarkan permintaan pasar, Llama 2 dibagikan secara gratis untuk penelitian dan penggunaan komersial. Muncul dalam dua varian berbeda, Llama 2 dan Llama 2-Chat. Sekumpulan teknologi ini selanjutnya dibagi menjadi sub-kategori berdasarkan parameter yang digunakan. Ada tujuh miliar, 13 miliar, dan 70 miliar varian. Sebagai perbandingan, PaLM 2 milik Google memiliki 340 miliar parameter.
Teknologi Ini Dilatih Dengan Menggunakan 2 Triliun Token
Llama 2 dilatih dengan dua triliun token dan memiliki jendela konteks 4.096 token. Jelas bahwa rangkaian model terbaru milik Meta ini tidak dapat menantang GPT-4 OpenAI (13 triliun token) dan PaLM 2 (3,6 triliun token). Namun, Llama 2 pasti bisa bertahan untuk model open-source. Model fine-tuned Llama 2 dilatih pada lebih dari satu juta anotasi manusia.
Perusahaan Akan Dapat Menyesuaikan Penggunaan Llama 2
Meta telah meluncurkan Llama 2 dalam jalinan kemitraan dengan Microsoft. Tujuan utama dari langkah ini adalah menjalin kerjasama dari perusahaan dengan Llama 2. Perusahaan akan dapat menyesuaikan model sesuai dengan kebutuhan mereka. Sementara itu, masyarakat umum akan memiliki kesempatan untuk memeriksa model untuk bias, ketidakakuratan, dan kekurangan lainnya. Teknologi ini tersedia di Azure AI, Amazon Web Services, dan Hugging Face.
Dengan Llama 2 Yang Mengacu Pada Sistem Open-Source Akan Sangat Membantu Para Penelitian AI
Komitmen Meta terhadap keterbukaan sangat menarik, karena memungkinkan peneliti untuk melihat secara mendalam etika dan bias AI. Keputusan ini juga membantu menaikkan pamor perusahaan di antara kerumunan perusahaan AI yang terus meningkat. Peneliti juga dapat memeriksa kelemahan keamanan Llama 2, menjadikannya model AI yang berpotensi paling aman. Namun, Llama 2 dapat digunakan untuk tujuan jahat karena tersedia gratis untuk semua orang.