Demo yang gagal yang merugikan perusahaan $100 miliar? Itu terjadi pada Alfabet
Google telah meluncurkan Bard, layanan AI eksperimental barunya, awal pekan ini. Saingan dari ChatGPT ini diharapkan dapat memenangkan persaingan dalam kecanggihan Mesin Pencarian. Namun, justru sebaliknya. Dalam video promosinya, di mana chatbot telah membagikan informasi yang tidak akurat, saham induk Google, Alphabet, menukik tajam, mereka kehilangan nilai pasar $100 miliar. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang kemampuan Google untuk menantang ChatGPT.
Chatbot membuat kesalahan dalam video promosi
Video GIF singkat yang dibagikan oleh Google menjelang acara pameran AI 'Live from Paris' merupakan akar dari masalah baru seputar pengembangan AI Google. Video yang dibagikan untuk mendemonstrasikan kemampuan Bard untuk "menyederhanakan informasi kompleks" ternyata justru sebaliknya. Hal tersebut adalah Reuters yang pertama kali menunjukkan kesalahan menjelang acara di Paris.
Bard memberikan jawaban yang salah tentang penemuan JWST
Dalam video tersebut, Bard memberikan banyak jawaban atas pertanyaan "Penemuan baru apa dari James Webb Space Telescope (JWST) yang dapat saya ceritakan kepada anak saya yang berusia 9 tahun?" Bard menyatakan bahwa JWST adalah yang pertama mengambil gambar planet di luar tata surya kita. Namun, Very Large Telescope (VLT) milik European Southern Observatory-lah yang mengambil gambar pertama planet ekstrasurya pada tahun 2004.
Kesalahan tersebut menyoroti pentingnya pengujian yang ketat: Google
Seorang juru bicara Google mengatakan kesalahan Bard menyoroti pentingnya "proses pengujian yang ketat." Perusahaan berencana melakukan ini dengan "program penguji tepercaya", yang dimulai minggu ini. "Kami akan menggabungkan respon dari pihak luar dengan pengujian internal kami sendiri untuk memastikan tanggapan Bard memenuhi standar kualitas, keamanan, dan landasan yang tinggi dalam informasi dunia nyata," tambah juru bicara itu.
Acara AI Google gagal memukau pengunjung
Kesalahan Bard dipublikasikan tepat sebelum acara AI Google yang sangat dinantikan. Fakta bahwa acara tersebut terjadi sehari setelah Microsoft mengumumkan integrasi Bing dan ChatGPT menambah kehebohan di sekitarnya. Namun, Google tidak memiliki sesuatu yang baru untuk disajikan kepada para penggunanya, tentang informasi lebih lanjut dari Bard. Acara tersebut gagal memesona dalam segala hal.
