Artifact, aplikasi berita bertenaga AI dari pendiri Instagram, kini sudah tersedia
Bulan lalu, salah satu pendiri Instagram Kevin Systrom dan Mike Krieger mengumumkan bahwa mereka menanamkan tenaga AI pada aplikasi berita dari hasil personalisasi mereka, Artifact. Sekarang, aplikasi ini tersedia untuk diunduh di Google Play dan App Store. Aplikasi ini awalnya hanya untuk undangan khusus sampai sekarang. Namun, Artifact telah membatalkan persyaratan daftar tunggu dan nomor telepon. Siapa pun dapat mengunduh aplikasi ini sekarang.
Ada sekitar 160.000 orang dalam daftar tunggu
Aplikasi buatan dari co-founder Instagram awalnya menghasilkan gebrakan yang luar biasa, dengan sekitar 160.000 orang dalam daftar tunggu. Pengguna di luar Amerika Serikat tidak dapat menggunakan aplikasi bahkan dengan undangannya, karena pendaftaran memerlukan nomor telepon Amerika Serikat. Sekarang, semua persyaratan ini telah dihapus. Aplikasi ini langsung dapat digunakan. Tidak perlu mendaftarkan nomor telepon.
Fitur statistik baru memberikan informasi rinci tentang kebiasaan membaca
Seiring dengan peluncuran publik dari Artifact, tim telah memperkenalkan beberapa fitur baru. Salah satunya memberi Anda lebih banyak informasi tentang kebiasaan membaca berita Anda. Ada fitur statistik yang menunjukkan kategori yang Anda baca, berita dalam kategori yang Anda baca, dan penerbit yang paling sering Anda baca. Aplikasi ini juga akan mengelompokkan bacaan Anda berdasarkan topik tertentu.
Aplikasi akan menampilkan artikel populer di antara kontak
Fitur baru lainnya yang ditawarkan adalah kemampuan untuk mengunggah kontak Anda. Fitur ini akan memberi tahu Anda artikel berita mana yang populer di jaringan Anda. Aplikasi ini akan memberi artikel lencana untuk menunjukkan bahwa setidaknya beberapa nama dalam kontak Anda yang membacanya juga. Namun, ini tidak akan memberi tahu Anda siapa atau tepatnya berapa banyak yang membaca artikel tertentu.
Artefak mengirimkan berita yang dikurasi dari penerbit berkualitas tinggi
Artefak adalah upaya para pendiri Instagram untuk menawarkan koleksi berita yang dikurasi kepada para pengguna. Aplikasi ini mengumpulkan berita dari penerbit yang dipilih sendiri dan berkualitas tinggi di seluruh jagat internet. Apa yang membuat aplikasi ini menonjol adalah kemampuannya untuk memahami preferensi pengguna saat mereka berinteraksi dengan aplikasi. Seiring waktu, tim berencana untuk menambahkan fitur sosial ke Artifact.