Pasar saham: Hindari 5 kesalahan investasi umum ini
Adalah umum untuk membuat kesalahan saat berinvestasi di pasar saham. Tetapi ada kesalahan tertentu yang cenderung dilakukan setiap orang. Namun, Anda dapat menghindari sebagian besar kesalahan ini hanya melalui kesadaran. Berhasil berinvestasi di pasar saham membutuhkan disiplin, kesabaran, dan perspektif jangka panjang. Menghindari kesalahan umum berikut dapat membantu Anda mencapai tujuan keuangan dan membangun portofolio yang kuat.
Menempatkan semua telur di keranjang yang sama
Diversifikasi portofolio Anda adalah hal terpenting yang dapat Anda lakukan sebagai investor. Ini berarti berinvestasi di berbagai saham, sektor, dan kelas aset yang berbeda untuk mengurangi risiko Anda secara keseluruhan. Berinvestasi dalam dana indeks, reksa dana, atau dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) adalah cara mudah untuk mendiversifikasi portofolio Anda. Berinvestasi di banyak perusahaan dalam satu industri adalah cara lain untuk melakukan diversifikasi.
Tidak melakukan penelitian Anda
Berinvestasi dalam saham individu membutuhkan banyak penelitian dan uji tuntas. Penting untuk memahami keuangan perusahaan, tim manajemen, dan lanskap kompetitif sebelum berinvestasi. Ketika diteliti dengan benar, Anda cenderung tidak bertindak berdasarkan emosi Anda selama peristiwa yang tidak terduga. Dengan uji tuntas Anda, kecil kemungkinan Anda akan terbutakan dan membuat keputusan amatir yang dapat berdampak negatif pada portofolio Anda.
Membiarkan emosi mengendalikan keputusan Anda
Pasar saham bisa berubah-ubah, dan wajar jika Anda merasa emosional saat investasi Anda naik atau turun. Namun, jika Anda membiarkan emosi mengendalikan keputusan investasi Anda, Anda mungkin tergoda untuk membeli atau menjual berdasarkan pergerakan pasar jangka pendek, daripada berfokus pada kinerja jangka panjang. Penting untuk tetap disiplin dan menghindari membuat keputusan impulsif berdasarkan rasa takut atau keserakahan.
Mengikuti keramaian
Sering kali, informasi mengenai suatu investasi baru diumumkan setelah kinerjanya baik. Pada saat media terlibat, stok mungkin telah mencapai puncaknya. Pada saat itu, investasi kemungkinan dinilai terlalu tinggi. Penting untuk melakukan penelitian Anda sendiri dan mengembangkan strategi investasi yang dipikirkan dengan matang, dan menaatinya, daripada mengikuti orang banyak.
Menggunakan uang saat Anda tidak mampu mengambil risiko
Jika Anda menginvestasikan uang di mana Anda tidak bisa kehilangan, Anda mungkin menempatkan diri Anda dalam situasi keuangan yang sulit jika investasi Anda tidak berjalan dengan baik. Jika uang yang Anda investasikan untuk kebutuhan jangka pendek seperti membayar sewa atau tagihan, Anda mungkin terpaksa menjual investasi Anda. Hal ini juga dapat menyebabkan stres emosional dan kecemasan.