Spesies hewan tertua yang masih hidup di Bumi
Sepanjang sejarah, kondisi di planet kita telah berubah, menyebabkan sebagian besar makhluk hidup lenyap dari muka Bumi. Namun, beberapa hewan telah bertahan hidup selama jutaan tahun dengan beradaptasi dengan lingkungan mereka dan terus berkembang bahkan hingga hari ini! Kami telah menyusun daftar beberapa spesies tertua dan terlama yang akan membuat Anda tercengang.
Spons laut: 760 juta tahun
Meskipun usia spons laut tidak diketahui, mereka setidaknya cukup tua untuk menjadi makhluk hidup tertua di Bumi, berbeda dengan mikroba seperti bakteri. Sebuah fosil yang ditemukan di sebuah batu yang berusia 760 juta tahun adalah bukti paling awal dari spons laut. Ini melampaui rekor sebelumnya yang dipegang oleh spons laut berusia 635 juta tahun yang ditemukan pada tahun 2009.
Ubur-ubur: 505 juta tahun
Ubur-ubur sudah ada sejak 505 juta tahun yang lalu! Siapa yang menyangka, bukan? Para ilmuwan di University of Kansas menemukan bukti fosil ubur-ubur baru pada tahun 2007, yang berusia lebih dari 500 juta tahun, yang berarti 200 juta tahun lebih tua dari fosil ubur-ubur tertua yang diketahui. Berkembang dalam kondisi air yang keras, ubur-ubur membutuhkan lebih sedikit oksigen dibandingkan dengan organisme laut lainnya.
Nautilus: 500 juta tahun
Nautilus telah hidup di planet kita selama setengah miliar tahun, bertahan dari setiap kepunahan massal yang pernah terjadi dan mengatur ulang kehidupan seperti yang kita kenal. Sayangnya, nautilus saat ini berada dalam bahaya kepunahan. Mengapa? Karena cangkangnya yang keren menarik perhatian manusia. Manusia memanen nautilus untuk diambil cangkangnya yang unik, mengoleksinya, dan menghiasinya untuk tujuan hias.
Kepiting tapal kuda: 445 juta tahun
Dikenal sebagai salah satu "fosil hidup" yang paling menonjol, kepiting tapal kuda telah ada di Bumi selama 445 juta tahun, dan selama itu pula hewan ini pada dasarnya tidak berubah. Selain itu, penting untuk dicatat bahwa kepiting tapal kuda sama sekali bukan kepiting; hubungan biologis mereka lebih dekat dengan laba-laba dan arakhnida lainnya, bukan dengan kepiting atau lobster.
Coelacanth: 360 juta tahun
Coelacanth sempat dikira telah punah, tapi untungnya, ternyata tidak! Karena kemiripannya yang mencolok dengan ikan purba yang akhirnya berevolusi untuk keluar dari air dan menjadi vertebrata darat pertama, para ilmuwan telah mempelajari ikan yang sangat langka dan terancam punah ini dengan penuh minat. Mengetahui kode genetik coelacanth akan membantu para ilmuwan memahami bagaimana mereka berevolusi.
