Kue keberuntungan: Cerita dan pesan 'manis' yang tersembunyi di dalamnya
Jadikan hari Anda lebih baik dengan pesan-pesan manis! Kue keberuntungan atau fortune cookies tidak hanya enak, tetapi juga mampu membuat Anda tersenyum sepanjang hari. Saat Anda membuka suguhan yang renyah dan manis ini, ada kertas kecil dengan pesan indah yang keluar. Dari kisahnya hingga resepnya, inilah semua informasi yang harus Anda ketahui tentang kue keberuntungan.
Kue keberuntungan berasal dari abad ke-19 atau ke-20
Kue keberuntungan berasal dari akhir abad ke-19 atau awal abad ke-20. Meskipun asal pastinya masih belum diketahui, diyakini bahwa kue itu dibuat oleh beberapa imigran Jepang di Amerika Serikat. Setelah itu, berbagai kelompok imigran di California mengaku semakin mempopulerkannya lebih lanjut. Kini, kue tersebut disajikan sebagai makanan penutup di banyak restoran di Tiongkok dan Jepang.
Lambang keberuntungan, kebijaksanaan, dan takdir
Kue keberuntungan tidak hanya dimaksudkan sebagai makanan, karena pesan atau ramalan di dalamnya sangat penting. Orang-orang Tionghoa menyebut kue ini sebagai "kue keberuntungan", "biskuit keberuntungan", dan "kue dengan kata-kata keberuntungan". Orang juga menganggapnya sebagai simbol keberuntungan, kebijaksanaan, dan takdir karena mereka percaya bahwa kue ini datang ke dalam hidup mereka untuk memberi tahu sesuatu yang seharusnya mereka ketahui.
Pesannya bisa berupa kutipan positif atau nomor undian
Sering kali, kue keberuntungan mengandung beberapa pesan positif yang dapat mencerahkan hari siapa pun. Sebelumnya, kue ini juga terdiri dari angka-angka tertentu, terutama di Tiongkok, yang ternyata sangat menguntungkan bagi orang yang berpartisipasi dalam lotere. Mereka yang mengonsumsi kue ini percaya bahwa pesan di dalamnya adalah tanda dari alam semesta yang tidak boleh diabaikan.
Bahan-bahan yang digunakan dan proses pembuatannya
Kue keberuntungan dibuat menggunakan tepung, gula, vanili, telur, dan minyak. Pesan ditulis di selembar kertas kecil, yang kemudian dimasukkan dengan rapi ke dalam kue ini setelah dipanggang dan masih hangat. Setelah selesai, kue ditutup dan diberi bentuk yang diinginkan. Pada abad ke-20 kue tersebut dibuat dengan tangan, tetapi saat ini sejumlah pabrikan menggunakan mesin.
Cara membuat kue keberuntungan
Campurkan telur, vanili, tepung, gula, dan garam. Ambil sesendok adonan ini dan letakkan di atas loyang berlapis Silpat. Tambahkan satu sendok makan lagi dan sisakan dua lingkaran di Silpat. Panggang selama delapan menit. Tambahkan pesan di tengah, lipat kue menjadi dua, letakkan sisi datar di bibir cup, dan lipat ujungnya.