Resep Barongko Vegan ala Bugis: Panduan memasak yang mudah dan lezat
Barongko adalah hidangan tradisional dari Bugis, Sulawesi Selatan, yang terkenal dengan rasa manis dan teksturnya yang lembut. Biasanya disajikan sebagai makanan penutup atau camilan, barongko terbuat dari pisang yang dihaluskan dan dibungkus daun pisang sebelum dikukus. Hidangan ini tidak hanya lezat tetapi juga kaya akan serat dan nutrisi dari pisang. Dengan resep vegan ini, Anda dapat menikmati cita rasa autentik tanpa bahan hewani. Mari kita mulai memasak!
Kumpulkan bahan-bahan berikut
Pisang matang sebanyak 5 buah, santan kental 200 ml, gula pasir 100 gram, tepung beras 50 gram, garam sejumput kecil, vanili bubuk setengah sendok teh, daun pandan satu lembar (opsional), daun pisang secukupnya untuk membungkus.
Haluskan pisang hingga lembut
Pertama-tama kupas semua pisang matang dan potong menjadi beberapa bagian kecil agar lebih mudah dihaluskan. Gunakan garpu atau blender untuk menghaluskan pisang hingga benar-benar lembut tanpa ada gumpalan besar tersisa. Pastikan tekstur adonan halus agar hasil akhir barongko memiliki konsistensi yang sempurna saat dikukus nanti.
Campurkan semua bahan
Setelah pisang halus siap digunakan, masukkan ke dalam mangkuk besar bersama santan kental. Tambahkan gula pasir secara perlahan sambil terus diaduk hingga larut sepenuhnya dalam campuran tersebut. Selanjutnya tambahkan tepung beras sedikit demi sedikit sambil terus diaduk rata agar tidak menggumpal.
Bungkus adonan dengan daun pisang
Siapkan daun pisang dengan cara memotongnya menjadi lembaran-lembaran kecil sesuai ukuran yang diinginkan untuk membungkus adonan barongko. Letakkan sekitar dua sendok makan adonan pada setiap lembar daun lalu lipat rapi seperti amplop agar adonan tidak tumpah saat dikukus nanti.
Kukus hingga matang sempurna
Panaskan kukusan terlebih dahulu selama 5 menit. Masukkan bungkusan barongko ke dalamnya secara hati-hati agar tidak terbuka selama proses pengukusan berlangsung. Kukus selama kurang lebih 30 menit atau hingga matang sempurna ditandai dengan aroma harum keluar dari kukusan tersebut. Kemudian angkat dan sajikan hangat maupun dingin sesuai selera masing-masing!
