Perubahan gaya hidup yang patut dilakukan penyintas kanker
Saat pengobatan kanker berakhir, penyintas perlu mengetahui cara merawat dan memperbaiki kesehatannya. Penelitian menunjukkan, perubahan gaya hidup selama dan sesudah pengobatan dapat membantu mencegah kanker terjadi kembali, yang ditakuti kebanyakan orang. Menjalani hidup sehat juga dapat melindungi dari komplikasi kesehatan lainnya. Ikuti lima aturan ini untuk mencegah kanker terulang setelah sembuh.
Mengapa artikel ini penting?
Berhenti merokok dan mengonsumsi alkohol merupakan dua perubahan terpenting yang bisa dilakukan penyintas kanker untuk meningkatkan kesehatan dalam jangka panjang. Selain itu, dianjurkan pula untuk makan dalam porsi kecil beberapa kali sehari dengan asupan yang kaya protein, serat, dan antioksidan serta rendah gula olahan dan lemak jenuh. Olahraga teratur seperti yoga bisa sangat menunjang kesehatan mental dan fisik, kata ahli onkologi dr. Akanksha Saxena.
Berhenti dan menghindari rokok, alkohol, dan sinar matahari
Konsumsi produk tembakau menimbulkan bahaya kesehatan bagi semua orang. Penderita kanker harus ekstra hati-hati dalam hal ini dan menahan diri dari merokok, atau menggunakan produk tembakau lainnya. Asupan alkohol juga dapat meningkatkan risiko terjadinya kembali kanker; sebaiknya hentikan konsumsinya. Faktor risiko penting lainnya adalah paparan sinar matahari yang lama yang dapat mengakibatkan kanker kulit. Cegah hal ini dengan pemakaian tabir surya SPF 30.
Mempertahankan berat badan yang sehat
Kelebihan berat badan memicu sejumlah masalah kesehatan yang memengaruhi seluruh tubuh. Badan yang terlalu kurus juga tidak baik dan akan membuat tubuh lemah, sehingga rentan terhadap penyakit imun. Pola makan yang sehat sangat penting selama masa pemulihan. Kita harus menyertakan nutrisi-nutrisi penting seperti protein, lemak, karbohidrat, dan air yang cukup dalam pola makan dan menahan diri dari makanan cepat saji.
Membiasakan aktivitas fisik
Aktivitas fisik sangat berperan menjaga berat badan yang sehat. Gaya hidup sedenter (kurang gerak) juga bisa menjadi akar penyebab berbagai penyakit yang dimulai dengan rendahnya metabolisme. Lakukan olahraga-olahraga singkat yang intens beberapa kali sehari. Perbanyak jalan kaki dan jika jaraknya pendek, sebaiknya keluar dari kendaraan lalu berjalanlah ke tempat tujuan. Gabungkan rutinitas olahraga dalam aktivitas sehari-hari agar selalu sehat dan bugar.
Mengendalikan stres
Mengurangi stres dapat membantu kita lebih menjaga kesehatan fisik dan mental. Berlatihlah yoga, meditasi, dan teknik relaksasi lainnya seperti guided imagery. Luangkan waktu lima menit beberapa kali sehari untuk meditasi. Fokuskan upaya pada hal-hal yang dapat Anda kendalikan, dan berusahalah tidak membebani diri dengan banyak tanggung jawab yang bisa membuat stres. Biasakan tidur yang cukup.
Tindak lanjut pasca-pengobatan
Jangan menganggap enteng perawatan lanjutan. Selama pemeriksaan, dokter akan mengecek kemungkinan kambuhnya kanker dan kanker sekunder apa pun. Dokter juga akan membantu kita menghadapi efek samping jangka panjang. Minumlah obat tepat waktu dan jangan lewatkan pemeriksaan lanjutan. Jika perlu, ubah jadwal kunjungan agar Anda bisa datang dan menjalani pemeriksaan.
