NewsBytes Bahasa
    lainnya
    NewsBytes Bahasa
    Hiburan
    Teknologi
    Gaya hidup
    Mobil
    Olah raga
    Beranda / Berita / Gaya hidup Berita / Pergantian Musim Di Kyoto: Waktu Yang Tepat Untuk Berkunjung
    Garis waktu berikutnya
    Pergantian Musim Di Kyoto: Waktu Yang Tepat Untuk Berkunjung
    Suasana Kyoto di musim yang berbeda

    Pergantian Musim Di Kyoto: Waktu Yang Tepat Untuk Berkunjung

    menulis Handoko
    Mar 14, 2024
    11:22 am

    Apa ceritanya

    Kyoto, ibu kota kuno Jepang, adalah kota yang kaya akan kekayaan sejarah dan budaya.

    Pengunjung dapat menjelajahi kuil-kuil abadi, kedai teh tradisional otentik, dan taman indah yang memberikan jendela ke masa lalu bangsa ini.

    Dengan setiap musim memberikan warna unik di kota ini, Kyoto menjanjikan pengalaman berbeda dan berkesan bagi wisatawan setiap saat sepanjang tahun.

    Musim Semi

    Bunga Sakura Di Musim Semi

    Dari akhir bulan Maret hingga April, musim semi dianggap sebagai musim yang ideal untuk mengunjungi Kyoto.

    Kota ini penuh warna saat bunga sakura membuka kelopaknya yang berwarna merah jambu dan putih.

    Di beberapa taman, khususnya Taman Maruyama, menjadi ramai dengan perayaan Hanami di mana orang-orang berkumpul untuk menikmati keindahan bunga. Meski ramai, pengalaman menyaksikan sakura di puncaknya benar-benar tak terhapuskan.

    Musim Panas

    Festival Musim Panas Yang Beragam

    Dari bulan Juni hingga Agustus, musim panas di Kyoto ditandai dengan festival yang meriah, dengan Gion Matsuri di bulan Juli yang menonjol karena parade kendaraan hiasnya yang megah.

    Kota ini ramai dengan aktivitas selama bulan-bulan ini, namun pengunjung harus bersiap menghadapi panasnya cuaca.

    Suhu sering kali naik di atas 30 derajat Celcius dan tingkat kelembapan meningkat, menciptakan suasana yang hangat namun meriah di jalanan yang ramai.

    Musim Gugur

    Musim Gugur Menghadirkan Pemandangan Yang Khas

    Seiring pergantian kalender dari Oktober ke November, Kyoto mengalami transformasi ajaib.

    Lanskap kota dilukis dengan palet dedaunan merah, oranye, dan kuning.

    Pertunjukan musim gugur ini menghadirkan pesta visual yang menakjubkan di situs bersejarah seperti Kuil Kiyomizu-dera.

    Penurunan suhu membawa kondisi nyaman untuk berwisata, namun bersiaplah untuk kehadiran lebih banyak wisatawan di lokasi indah ini.

    Musim dingin

    Kesendirian Musim Dingin & Pemandangan Salju

    Dari bulan Desember hingga Februari, Kyoto menampilkan sisi tenang, dengan lebih sedikit pengunjung dan kuil seperti Kinkaku-ji (Paviliun Emas) yang diselimuti salju yang tenang.

    Hawa dingin sangat terasa, seringkali turun di bawah 10 derajat Celcius, namun langit sering kali tetap cerah.

    Pada bulan-bulan ini sangat ideal bagi mereka yang mencari kesendirian dan kesempatan untuk merenung dengan damai di tengah keindahan sejarah kota, jauh dari musim turis yang ramai.

    Akhir Musim

    Kemungkinan Di Luar Jam Sibuk

    Bulan Mei dan September di Kyoto sangat ideal bagi mereka yang mencari ketenangan.

    Pasca mekarnya bunga sakura di bulan Mei, terdapat bentangan tanaman hijau nan subur, sedangkan bulan September menjembatani perbedaan antara musim panas yang terik dan musim sibuk kala menyaksikkan dedaunan di musim gugur.

    Bulan-bulan ini menawarkan iklim sedang dan jumlah pengunjung yang lebih sedikit, memberikan kesempatan yang seimbang bagi para wisatawan untuk menikmati pesona sejarah kota dengan lebih mudah dan nyaman.

    Facebook
    Whatsapp
    Twitter
    Linkedin
    berita terkait
    Berita Terbaru
    Lifestyle

    Berita Terbaru

    Mobil Mewah dengan Desain Tak Tertandingi Lifestyle
    Lima Ide Inovatif untuk Meningkatkan Keamanan Pengendara Lifestyle
    Lima Penggunaan Kulit Nanas yang tidak Biasa dalam Berkebun Lifestyle
    Reaksi Daun Mimosa yang Menakjubkan Lifestyle

    Lifestyle

    Rasakan keajaiban musim dingin di Kastil Es Midway, Utah, AS Gaya hidup
    Tips Untuk Meningkatkan Pengalaman Dalam Menggunakan Aplikasi Pocket Teknologi
    Perjalanan penemuan budaya di Bhutan: Hal-hal yang bisa dilakukan  Gaya hidup
    Gaya bertemu kenyamanan: Memahami konsep athleisure Gaya hidup
    Tentang kami Kebijakan pribadi Ketentuan Hubungi kami kode etik Keluhan ganti rugi Berita Arsip Berita Arsip Topik
    All rights reserved © NewsBytes 2025