Pengguna Obat Penurun Berat Badan Yang Populer Ini Melaporkan Kelumpuhan Perut
Menurut penyelidikan baru-baru ini yang dilaporkan oleh CNN, beberapa pasien yang menggunakan Ozempic dan Wegovy, obat penurun berat badan yang populer, mengalami gastroparesis parah, yang juga dikenal sebagai kelumpuhan perut. Dua pasien menyebutkan bahwa perut mereka lumpuh setelah mengonsumsi Ozempic, suntikan semaglutide digunakan untuk mengobati diabetes tipe-2 tetapi juga dikenal karena efek penurunan berat badannya.
'Saya Berharap Saya Tidak Pernah Mendengar Kabar Ini Seumur Hidup Saya'
"Saya berharap saya tidak pernah menyentuhnya. Saya berharap saya tidak pernah mendengarnya seumur hidup saya," kata Joanie Knight, 37 tahun dari Louisiana, kepada CNN. Knight menyatakan bahwa hal tersebut membuat hidupnya seperti "neraka",serta menyebabkan penderitaan yang luar biasa dan tekanan finansial. Obat tersebut menghilangkan momen berharga bersama keluarganya. "Obat ini sangat merugikan saya, dan itu tidak sepadan. Harganya terlalu tinggi," ungkap Knight.
Pasien Lain Sering Mengalami Gejala Muntah
CNN melaporkan bahwa Emily Wright, seorang guru berusia 38 tahun dari Toronto, harus mengambil cuti dari pekerjaannya karena sering muntah akibat Ozempic. Bahkan setelah berhenti minum obat tersebut hampir setahun yang lalu, dia belum pulih sepenuhnya. Baik Wright maupun Knight telah melaporkan kondisi gastroparesis yang parah. Wright juga memiliki sindrom muntah siklik, yang menyebabkan siklus muntah beberapa kali setiap harinya.
Seorang Pengguna Wegovy Juga Melaporkan Masalah Perut
Sementara itu, Brenda Allen, dari Texas melaporkan bahwa dia mulai menghadapi masalah perut setelah sang dokter meresepkan Wegovy, sebagai obat penurun berat badan. Efek dari obat Wegovy bekerja dengan meniru hormon yang disebut GLP-1, yang membantu mengontrol kadar gula darah dan membuat perut memproses makanan lebih lambat, dan memberikan rasa kenyang. Sayangnya, obat tersebut memicu kondisi muntah yang berlebihan, menyebabkan dehidrasi, dan membutuhkan kunjungan perawatan yang mendesak.
Apa Itu Gastroparesis?
Gastroparesis adalah kondisi medis dimana kontraksi otot lambung terganggu, menyebabkan pengosongan makanan yang tertunda ke dalam usus kecil. Gejalanya meliputi mual, muntah, kembung, cepat kenyang, dan penurunan berat badan yang tidak diinginkan. Perawatan melibatkan perubahan pola makan dan obat-obatan.
Pihak FDA Telah Mengkonfirmasi Masalah Ini
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) telah menerima laporan kelumpuhan lambung pada pasien yang menggunakan obat ini. "FDA telah menerima laporan gastroparesis dengan semaglutide dan liraglutide, beberapa di antaranya mendokumentasikan efek samping tersebut sebagai tidak pulih setelah penghentian produk masing-masing pada saat laporan," kata badan tersebut dalam sebuah pernyataan kepada CNN.
Gastroparesis Dapat Menjadi Komplikasi Diabetes: FDA
Pejabat terkait mengklarifikasi bahwa mereka tidak dapat memastikan apakah Ozempic atau Wegovy menyebabkan kelumpuhan perut atau karena alasan lain. Pihak FDA menjelaskan bahwa gastroparesis bisa menjadi komplikasi diabetes, terutama bila penyakitnya tidak terkontrol dengan baik atau penyakit tersebut sudah ada sejak lama. Kondisi yang rumit ini menyulitkan untuk memastikan peran obat yang tepat dalam kasus yang sudah dilaporkan.
