5 mimpi yang banyak dialami beserta penafsirannya
Apa ceritanya
Mimpi, baik atau buruk, adalah bagian dari kehidupan kita sehari-hari. Walaupun kita mungkin tidak menganggap suatu mimpi serius, kita sering tidak bisa mengabaikan mimpi yang terjadi berulang kali. Terlambat ujian, jatuh dari ketinggian, atau menyadari bahwa kita telanjang di depan umum—semua orang pernah bermimpi aneh. Supriya Aggarwal, seorang psikoterapis trauma, menjelaskan lima mimpi yang sering terjadi beserta artinya.
Harapan
Terlambat
"Kalau Anda mendapati diri sedang mengerjakan tugas atau barangkali berlari menuju rapat atau pekerjaan, itu berarti Anda berada di bawah bayang-bayang harapan yang tidak terpenuhi," ungkap Aggarwal. Dia menambahkan, itu juga bisa berarti bahwa dalam kehidupan nyata, Anda berusaha menggapai sesuatu yang penting, tetapi merasa diri Anda mungkin tidak mampu mewujudkannya.
Penafsiran beragam
Telanjang
Kalau Anda sering bermimpi sedang telanjang, itu bisa memiliki penafsiran yang berbeda tergantung perasaan Anda dalam mimpi itu. Jika Anda merasa tidak nyaman dan ingin bersembunyi, itu mungkin berarti Anda khawatir akan menjadi rentan atau terekspos atau dijebak. Namun, bila Anda merasa nyaman dengan kondisi tersebut, itu berarti Anda sudah menerima keunikan Anda.
Rasa tidak tenang
Jatuh dari ketinggian
Mimpi jatuh dari ketinggian atau ke jurang tak berdasar, menunjukkan perasaan tidak tenang tentang situasi dalam kehidupan nyata atau perasaan tidak didukung oleh orang-orang di sekitar Anda. "Karena mimpi merupakan cara alam bawah sadar untuk berkomunikasi dengan kita, Anda barangkali perlu memikirkan kembali keputusan saat ini jika Anda sering bermimpi jatuh," saran Aggarwal.
Perubahan
Ular
Melihat ular dalam mimpi dianggap tidak menguntungkan dalam beberapa budaya, padahal sebenarnya itu pertanda yang sangat baik. Ular mewakili perubahan, melepaskan kebiasaan lama dan menerima hal yang baru. Mimpi ini dapat menunjukkan bahwa kita akan mengalami perubahan. Beberapa penafsiran juga menandakan bahwa bisa ular bersifat transformatif. Jadi, sewaktu Anda panik dan bangun dengan penuh ketakutan, ingatlah akan ada perubahan dalam waktu dekat.
Kelumpuhan tidur
Kehilangan suara
Orang sering bermimpi merasa terjebak dan berusaha berteriak atau meminta tolong, tetapi tidak bisa menggunakan suaranya atau bergerak sama sekali. "Secara fisiologis, semua orang mengalami kelumpuhan selama siklus tidur REM dan mereka yang mengalami kelumpuhan tidur terbangun sebelum siklus itu selesai, karenanya, mereka mendapati diri tidak bisa berbicara atau bergerak," beber Aggarwal.