Merayakan Demokrasi Yang Beragam: Partisipasi Pemilu Yang Inklusif Di India
India memiliki jumlah pemilih terbesar di dunia, dengan 968 juta pemilih yang memenuhi syarat. Upaya ini, yang ditandai dengan perencanaan, koordinasi, dan partisipasi partai politik yang cermat, telah menghasilkan pencapaian penting dalam hal inklusivitas dan integritas daftar pemilih. Menghilangkan hambatan yang tidak adil berdasarkan etnis, agama, kasta, dan bahasa merupakan hal yang penting untuk mewujudkan pemilu yang benar-benar inklusif. Mari kita jelajahi inisiatif pemilu inklusif di India.
Mempromosikan Keterlibatan Para Pemilih Muda
Lebih dari dua puluh juta pemilih muda, yang berusia antara 18 hingga 29 tahun, baru-baru ini dimasukkan dalam daftar pemilih, yang menunjukkan peningkatan signifikan dalam partisipasi kaum muda. Untuk memfasilitasi hal ini, Asisten Khusus Petugas Pendaftaran Pemilihan (AERO) ditunjuk di tingkat daerah pemilihan. Mereka bekerja secara langsung dengan lembaga-lembaga pendidikan yang mendorong kaum muda untuk terlibat lebih aktif dalam tugas-tugas sipil.
Pedoman Penyelenggara Pemilu Bagi Penyandang Disabilitas
Memastikan partisipasi yang setara bagi Penyandang Disabilitas telah menjadi premis yang tidak dapat dinegosiasikan bagi Komisi Pemilihan Umum India (ECI). ECI telah secara aktif berupaya untuk mendorong aksesibilitas dan inklusivitas penyandang disabilitas dalam pemilu melalui beberapa inisiatif. Dalam sebuah langkah terobosan, ECI telah mengeluarkan pedoman bagi partai politik dan perwakilan mereka, menekankan rasa hormat dalam diskusi politik yang melibatkan komunitas penyandang disabilitas, dan mendesak kepatuhan yang ketat.
Memberdayakan Kelompok Suku Yang Rentan
Upaya khusus memastikan 100% pendaftaran Kelompok Suku Sangat Rentan (PVTG) dalam daftar pemilih, sehingga meningkatkan inklusivitas. ECI memprioritaskan partisipasi PVTG dengan mengadakan upaya penjangkauan selama revisi daftar pemilih, terutama di negara bagian dengan populasi PVTG. Inisiatif-inisiatif ini bertujuan untuk mendaftarkan PVTG sebagai pemilih dan mendorong keterlibatan mereka dalam proses pemilu, yang menggarisbawahi komitmen ECI terhadap inklusivitas dan keterwakilan secara demokratis.
Pemungutan Suara Di Rumah Untuk Para Lansia Dan Penyandang Disabilitas
Dalam sebuah langkah bersejarah, Komisi Pemilihan Umum India (ECI) telah memperkenalkan pemungutan suara di rumah bagi lansia dan Penyandang Disabilitas pada pemilu Lok Sabha tahun 2024, yang merupakan pemilu pertama dalam sejarah pemilu India. Pemilih yang memenuhi syarat, berusia 85 tahun ke atas, dan penyandang disabilitas dengan tingkat disabilitas sebesar 40%, dapat memberikan suaranya cukup dari rumah mereka. Inisiatif rintisan ini menandakan sebuah langkah besar menuju pemilu yang inklusif dan mudah diakses.
Meningkatnya Pendaftaran Pemilih Perempuan
Pencapaian yang signifikan adalah peningkatan luar biasa dalam pendaftaran pemilih perempuan, yang menunjukkan adanya komitmen terhadap kesetaraan gender dan inklusivitas dalam proses pemilu. Daftar pemilih kini menunjukkan rasio gender yang lebih baik, meningkat dari 940 pada tahun 2023 menjadi 948 pada tahun 2024, yang menunjukkan meningkatnya keterlibatan perempuan dalam membentuk lanskap demokrasi di negara ini.
