Menjelajahi keajaiban Pulau Paskah, Chili
Pulau Paskah, atau Rapa Nui, adalah pulau terpencil di Samudra Pasifik yang terkenal dengan patung-patung batu raksasa yang disebut Moai. Terletak sekitar 3.700 km dari pantai Chili, pulau ini menawarkan sejarah dan budaya unik yang menarik banyak wisatawan setiap tahunnya. Selain Moai, Pulau Paskah juga memiliki pemandangan alam yang menakjubkan dan berbagai aktivitas luar ruangan.
Mengunjungi Patung Moai
Salah satu daya tarik utama di Pulau Paskah adalah patung-patung Moai. Terdapat lebih dari 900 patung yang tersebar di seluruh pulau. Wisatawan dapat mengunjungi situs-situs seperti Ahu Tongariki dan Rano Raraku untuk melihat koleksi terbesar dari patung-patung ini. Setiap patung memiliki karakteristik unik dan memberikan wawasan tentang sejarah serta budaya masyarakat Rapa Nui.
Menjelajahi situs arkeologi Orongo
Orongo adalah situs arkeologi penting di Pulau Paskah yang terletak di tepi kawah gunung berapi Rano Kau. Di sini, pengunjung dapat melihat rumah-rumah batu tradisional dan petroglif kuno yang menggambarkan upacara Tangata Manu atau Manusia Burung. Situs ini juga menawarkan pemandangan spektakuler ke arah laut dan pulau-pulau kecil di sekitarnya.
Mendaki Gunung Berapi Terevaka
Gunung Terevaka adalah titik tertinggi di Pulau Paskah dengan ketinggian sekitar 507 meter. Mendaki gunung ini memberikan pengalaman luar biasa dengan pemandangan panorama seluruh pulau dari puncaknya. Jalur pendakian cukup mudah dilalui sehingga cocok untuk semua usia dan tingkat kebugaran.
Bersantai di Pantai Anakena
Pantai Anakena adalah salah satu pantai berpasir putih terbaik di Pulau Paskah. Selain berenang dan bersantai, pengunjung juga bisa menikmati pemandangan beberapa patung Moai yang berdiri megah dekat pantai ini. Airnya jernih dan tenang sehingga aman untuk anak-anak bermain air. Dengan berbagai aktivitas menarik tersebut, Pulau Paskah menjadi destinasi wisata unik yang layak dikunjungi oleh siapa saja yang ingin merasakan keajaiban sejarah serta keindahan alamnya.