Diet Vegan Keto: Apa yang perlu dimakan dan dihindari
Anda mungkin pernah mendengar diet Ketogenik, salah satu istilah dalam diet yang cukup terkenal. Diet Keto meningkatkan konsumsi lemak sehat, dan menurunkan asupan protein dan karbohidrat. Meskipun diet Keto merekomendasikan banyak daging, diet ini masih memiliki banyak hal yang dapat ditawarkan untuk para vegan. Berikut apa yang harus Anda makan dan hindari dalam diet vegan Keto.
Namun pertama-tama, bagaimana diet Keto bekerja?
Diet Keto merupakan diet rendah karbohidrat dan tinggi lemak, yang bertujuan mengurangi asupan karbohidrat secara drastis, dan menggantinya dengan konsumsi lemak. Pengurangan karbohidrat tersebut menyebabkan tubuh Anda berada dalam kondisi metabolis, yang dikenal dengan ketosis. Hal ini kemudian membantu tubuh Anda membakar lemak untuk energi secara efisien. Selain itu, diet ini mengubah lemak menjadi keton dalam liver, lalu berkontribusi dalam pasokan energi ke otak.
Manfaat diet Keto
Diet Keto diketahui mampu menawarkan berbagai manfaat peningkat kesehatan. Diet ini dapat membantu mengurangi kadar gula darah dan insulin dalam tubuh, dan meningkatkan pengurangan berat badan yang sehat. Diet ini juga dapat mengurangi risiko masalah kesehatan besar seperti kanker, penyakit jantung, Alzheimer, epilsepsi, dan Parkinson.
Apa yang harus dimakan: Lima makanan Keto teratas untuk vegan
Kacang-kacangan dan Biji-bijian: Kaya akan lemak tak jenuh tunggal, dan rendah akan karbohidrat, kacang-kacangan dan biji-bijian yang renyah dan lezat merupakan pilihan yang tepat untuk vegan yang ingin mengikuti diet Keto. Beberapa pilihan terbaik yang tersedia antara lain: kenari, kacang Brazil, kacang pinus, kacang tanah, almon, biji wijen, biji chia, dll. Lebih jauh, makanan-makanan ini juga dapat membantu mengurangi tingkat kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh.
#3: Sayur daun-daunan hijau
Berusahalah untuk menyertakan sayuran daun-daunan hijau yang rendah karbohidrat sebanyak mungkin ke dalam diet Anda sehari-hari. Beberapa pilihan terbaik antara lain seledri, mentimun, bayam, kembang kol, kubis, brokoli, dll.
Alpukat dan minyak kelapa
Alpukat: Alpukat dapat menjadi tambahan yang bagus untuk diet Vegan Keto, karena mengandung lemak sehat dalam jumlah memadai, serta cukup rendah akan karbohidrat. Alpukat juga kaya akan potasium, magnesium, dan nutisi esensial lainnya. Minyak kelapa: Kayak akan asam lemak, dan rendah akan karbohidrat, minyak kelapa dapat membantu mengurangi berat badan. Susu kelapa, air kelapa juga pilihan yang bagus.
Pilihan sehat lainnya
Selain makanan-makanan di atas, Anda juga harus meningkatkan asupan minyak-minyak sehat lainnya (minyak zaitun, minyak alpukat), sayuran non tepung (brokoli merah, kembang kol, lada, jamur), beri dan rempah-rempah (bumbu salt herb).
Makanan yang dihindari dalam diet Vegan Keto
Ketika dalam diet vegan Keto, jelas Anda harus sepenuhnya menghentikan konsumsi makanan-makanan seperti daging, unggas, susu peternakan, telur, dan makanan laut. Juga, karena Anda perlu mengurangi konsumsi karbohidrat, cobalah untuk menghindari makanan-makanan seperti padi-padian dan tepung, pemanis, minuman dengan gula, buncis dan kacang polong, kebanyakan buah, minuman alkohol berkabohidrat tinggi (bir merah dan anggur), serta saus dan rempah-rempah yang tinggi akan karbohidrat.
Sisi lain: Efek samping diet Keto
Ketika beralih ke diet Keto, mungkin akan ada beberapa efek samping, karena tubuh Anda butuh waktu untuk beradaptasi. Ini dikenal dengan flu Keto. Gejala-gejalanya antara lain energi lemah, fungsi mental yang kurang baik, rasa lapar meningkat, gangguan tidur dan mual. Untuk mengurangi efek-efek ini, Anda dapat mencoba diet rendah karbohidrat untuk minggu-minggu pertama sebelum beralih ke diet nol karbohidrat sepenuhnya.