
Lima Tanaman Kuliner yang Mudah Ditanam di Rumah
Apa ceritanya
Menanam tanaman kuliner di rumah bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat. Selain memberikan bahan segar untuk masakan, menanam sendiri juga memastikan kualitas dan kebersihan bahan yang digunakan. Berikut adalah lima jenis tanaman kuliner yang mudah ditanam di rumah, cocok untuk pemula maupun pencinta berkebun.
Tip 1
Kemangi: Aroma Segar dari Kebun Anda
Kemangi adalah tanaman yang mudah tumbuh dan tidak memerlukan perawatan khusus. Cukup tanam bijinya dalam pot kecil dengan tanah subur dan pastikan mendapatkan sinar matahari cukup. Sirami secara teratur, tetapi jangan terlalu basah. Dalam beberapa minggu, Anda akan memiliki daun kemangi segar siap panen untuk menambah aroma pada hidangan pasta atau salad.
Tip 2
Ketumbar: Rasa Khas Asia
Ketumbar dikenal dengan rasa khasnya yang sering digunakan dalam masakan Asia. Tanam biji ketumbar di tempat yang terkena sinar matahari langsung dengan tanah lembap namun tidak tergenang air. Ketika tanaman mulai tumbuh, pastikan untuk memangkas daun secara teratur agar tetap subur dan mencegah pembungaan dini.
Tip 3
Daun Bawang: Tambahan Segar untuk Setiap Hidangan
Daun bawang sangat serbaguna dalam berbagai hidangan. Untuk menanamnya, gunakan bagian akar dari daun bawang yang sudah dibeli sebelumnya. Tanam dalam pot kecil dengan tanah lembap dan letakkan di tempat terang. Dalam beberapa hari, tunas baru akan muncul dan siap dipanen kapan saja diperlukan sebagai tambahan segar pada sup atau omelet.
Tip 4
Peterseli: Hiasan Cantik Sekaligus Lezat
Peterseli adalah tanaman hias sekaligus bumbu dapur populer. Tanam bijinya dalam pot berisi campuran tanah kompos dan pasir agar drainase baik tercapai. Letakkan pot di area terang namun tidak terlalu panas agar pertumbuhan optimal tercapai tanpa layu cepat akibat paparan sinar matahari berlebih.
Tip 5
Selada: Sayuran Hijau Favorit Semua Orang
Selada merupakan sayuran hijau favorit banyak orang karena kesegarannya serta mudah ditanam sendiri dirumah. Taburkan benih selada pada permukaan media tanam kemudian tutupi sedikit menggunakan lapisan tipis tanah. Pastikan lokasi penanaman mendapatkan cahaya cukup serta penyiraman rutin dilakukan setiap hari hingga bibit mulai berkecambah menjadi tanaman muda yang siap dikonsumsi kapanpun.