LOADING...
Lima pewarna Eco-Dye India mengubah tren fesyen berkelanjutan

Lima pewarna Eco-Dye India mengubah tren fesyen berkelanjutan

menulis Bob
Oct 10, 2025
09:56 am

Apa ceritanya

Fesyen berkelanjutan semakin populer di seluruh dunia, termasuk di India. Salah satu elemen penting dalam fesyen ini adalah penggunaan pewarna eco-dye yang ramah lingkungan. Pewarna ini tidak hanya mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, tetapi juga memberikan tampilan unik dan alami pada kain. Berikut adalah lima pewarna eco-dye dari India yang sedang mengubah tren fesyen berkelanjutan.

Tip 1

Indigo: Warna biru klasik

Indigo adalah salah satu pewarna alami paling terkenal di dunia. Dari daun tanaman Indigofera tinctoria, pewarna biru klasik ini telah digunakan selama berabad-abad untuk mewarnai kain. Proses pewarnaan indigo melibatkan fermentasi daun, menciptakan warna biru yang kaya dan mendalam. Dalam fesyen modern, indigo sering digunakan untuk menciptakan tampilan denim ramah lingkungan yang menarik.

Tip 2

Kunyit: Sentuhan kuning ceria

Kunyit dikenal karena sifat anti-inflamasinya dan digunakan sebagai pewarna kuning alami dalam tekstil. Dari akar tanaman Curcuma longa, kunyit memberikan warna kuning cerah pada kain dengan cara yang ramah lingkungan. Selain itu, kunyit mudah ditemukan dan murah dibandingkan dengan pewarna sintetis lainnya, menjadikannya pilihan populer bagi desainer yang peduli lingkungan.

Tip 3

Alkanet: Merah marun alami

Alkanet atau Alkanna tinctoria adalah tanaman berbunga kecil yang menghasilkan warna merah marun alami dari akarnya. Pewarna alkanet sering digunakan dalam industri tekstil untuk memberikan nuansa hangat pada kain tanpa dampak negatif terhadap lingkungan. Dengan semakin banyaknya permintaan akan produk berkelanjutan, alkanet menjadi pilihan menarik bagi desainer mode modern.

Tip 4

Kembang sepatu: Warna ungu lembut

Kembang sepatu atau Hibiscus sabdariffa menawarkan warna ungu lembut sebagai alternatif alami bagi pewarna sintetis. Bunga keringnya direndam dalam air panas untuk menghasilkan larutan pewarnaan yang dapat digunakan pada berbagai jenis kain. Selain estetikanya yang menarik, penggunaan kembang sepatu sebagai pewarna mendukung praktik pertanian berkelanjutan.

Tip 5

Daun mangga: Hijau segar tropis

Daun mangga adalah sumber lain dari pewarna alami hijau segar tropis yang semakin populer dalam dunia fesyen berkelanjutan. Daun-daunnya direndam atau direbus untuk mengekstrak pigmen hijau cerah yang dapat digunakan pada berbagai jenis tekstil. Penggunaan daun mangga tidak hanya mendukung keberlanjutan tetapi juga memanfaatkan sumber daya alam secara bijaksana. Dengan memilih pewarna eco-dye ini, kita dapat mendukung tren fesyen berkelanjutan sambil tetap tampil modis dan bergaya.