
Lima latihan terbaik untuk memperkuat Otot Digastrik
Apa ceritanya
Otot digastrik adalah bagian penting dari kelompok otot leher yang membantu dalam proses menelan dan berbicara.
Memperkuat otot ini dapat meningkatkan fungsi mulut dan leher secara keseluruhan.
Artikel ini akan membahas lima latihan terbaik yang dapat Anda lakukan untuk memperkuat otot digastrik, sehingga membantu menjaga kesehatan dan kekuatan area tersebut.
Tip 1
Latihan mengangkat dagu
Latihan mengangkat dagu adalah cara efektif untuk melatih otot digastrik.
Duduklah dengan punggung tegak, lalu perlahan-lahan angkat dagu ke arah langit-langit sambil menjaga bibir tetap tertutup.
Tahan posisi ini selama beberapa detik sebelum kembali ke posisi semula.
Ulangi gerakan ini sebanyak 10 kali setiap hari untuk hasil optimal.
Tip 2
Peregangan leher samping
Peregangan leher samping dapat membantu memperkuat otot digastrik sekaligus meredakan ketegangan di leher.
Miringkan kepala ke satu sisi hingga telinga mendekati bahu, tahan selama beberapa detik, lalu kembali ke posisi awal.
Lakukan hal yang sama pada sisi lainnya.
Ulangi peregangan ini sebanyak 5 kali di setiap sisi.
Tip 3
Latihan menelan dengan resistensi
Latihan menelan dengan resistensi melibatkan penggunaan tangan sebagai alat bantu resistensi saat menelan.
Letakkan tangan di bawah dagu dan tekan lembut saat Anda menelan air liur atau air putih.
Ini akan memberikan tantangan tambahan bagi otot digastrik, sehingga memperkuatnya seiring waktu.
Tip 4
Gerakan kepala maju-mundur
Gerakan kepala maju-mundur adalah latihan sederhana namun efektif untuk melatih otot digastrik dan leher secara keseluruhan.
Duduk atau berdiri tegak, dorong kepala ke depan sejauh mungkin tanpa menggerakkan bahu, kemudian tarik kembali ke belakang sejauh mungkin.
Ulangi gerakan ini sebanyak 10 kali sehari.
Tip 5
Latihan mengunyah karet gelang
Mengunyah karet gelang dapat menjadi latihan yang bermanfaat bagi penguatan otot digastrik karena memberikan resistensi tambahan saat mengunyah.
Pilih karet gelang yang bersih dan aman digunakan dalam mulut, lalu kunyahlah selama beberapa menit setiap hari untuk mendapatkan manfaat maksimal dari latihan ini tanpa risiko cedera pada gigi atau rahang.