5 cara menyelamatkan tanaman hias yang sekarat
Memelihara tanaman bisa membantu memperbaiki suasana hati kita, tetapi itu bukan pekerjaan yang mudah. Kadang, kita membeli tanaman yang kita suka di pembibitan tetapi malah layu setelah beberapa bulan. Jangan khawatir. Ada cara-cara yang bisa Anda terapkan untuk menyelamatkan tanaman indoor yang sekarat dan menghidupkannya kembali. Anda hanya perlu menyelamatkannya sebelum terlambat.
Jangan berlebihan menyirami tanaman
Terlalu sering menyiram tanaman hias lebih banyak bahaya daripada manfaatnya—tindakan itu menggenangi tanaman. Tanah yang bagus memungkinkan oksigen masuk ke sela-sela partikel tanah. Tetapi bila tanah terus-menerus basah, akan terjadi kekurangan kantong udara yang memadai, sehingga memicu penurunan suplai oksigen. Jadi, biarkan tanah mengering, dan jangan siram tanaman sampai tanah agak lembab atau benar-benar kering.
Pindahkan ke pot bertanah baru
Kalau tanaman terjejal karena kekurangan tempat untuk pertumbuhan dan perkembangan akar, sudah saatnya Anda memindahkan tanaman indoor ke pot yang lain. Pertama, keluarkan tanaman dari pot lama dan kendurkan akarnya dengan lembut. Kemudian, pindahkan tanaman ke tanah yang baru. Pilihlah pot yang hanya sedikit lebih besar dari yang pot sebelumnya.
Cek apakah tanaman mendapat sinar matahari yang cukup
Memelihara tanaman tanpa sinar matahari yang tepat merupakan kesalahan besar. Daun kuning pucat bisa menjadi pertanda sinar matahari yang tidak memadai. Dalam situasi ini, jangan letakkan tanaman di bawah sinar matahari langsung. Sebaliknya, letakkanlah di area yang mendapat sinar matahari tidak langsung selama dua jam setiap hari. Setelah empat hingga lima hari, tambah paparan sinar matahari secara bertahap selama kurang lebih empat jam sehari.
Pangkas tanaman
Kita juga harus mengetahui kondisi yang optimal bagi tanaman hias. Tapi apa pun masalahnya, jangan pernah meninggalkan tanaman hias yang sekarat dengan daun yang sekarat pula. Berusahalah memangkas semua daun coklat dan mati dari tanaman Anda. Tindakan ini amat penting karena daun yang hampir mati menghilangkan nutrisi dari tanaman yang dapat digunakan dengan lebih baik oleh sisa daun dan bunga yang sehat.
Pertahankan hidrasi tanaman
Kalau tanah sudah seperti batu bata kering yang mengeras, menyiram bagian atas tanaman saja tidak akan cukup karena air mungkin mengalir ke bawah dari samping. Hidrasi tanah dengan memasukkan seluruh pot ke dalam ember berisi air selama 15-30 menit. Anda juga bisa memindahkan tanaman ke tempat yang lembab seperti kamar mandi agar menyerap kelembapan melalui daunnya.