Busana Pengantin Pria: Mengungkap Tren Fesyen Pernikahan Tahun 2023
Ketika pernikahan terus berkembang menjadi ekspresi cinta dan gaya pribadi, calon pengantin pria menjadi pusat perhatian dengan tren yang mendefinisikan ulang gagasan tradisional tentang pakaian dan perayaan pernikahan. Pada tahun 2023, paduan busana, aksesori, dan pengalaman pernikahan pengantin pria secara keseluruhan menyaksikan transformasi yang mencerminkan selera kontemporer dan merangkul individualitas. NewsBytes menghubungi Rajesh Singh, kepala merek dagang di Don & Julio untuk memahami kunci dari tren ini.
Calon Pengantin Pria Memanfaatkan Beragam Palet Warna
Tahun ini, calon pengantin pria menggunakan palet yang lebih beragam untuk pakaian mereka. Menurut Singh, warna-warna alami seperti hijau zaitun, merah anggur tua, dan berbagai warna coklat mendapatkan popularitas tahun ini. "Makna simbolis warna tanah dalam pernikahan tradisional adalah kebumian, kebumian, dan keterhubungan dengan alam," ujarnya. Selain itu, warna-warna pastel juga sedang tren sehingga menambah sentuhan romantis pada pesta pernikahan.
Pilihan Jenis Kain Yang Tegas
Nuansa umum dan tampilan pakaian sangat dipengaruhi oleh bahan yang digunakan. "Beberapa varietas yang paling populer adalah Sutra Banarasi, Tussar, dan Kanjeevaram karena kekayaan dan desain tenunnya yang rumit. Jaket sutra, Kurta, dan Sherwani adalah beberapa pilihan tradisional," kata Singh. Selain itu, calon pengantin pria juga sering mengenakan kain Jamawar sebagai selendang atau syal yang menambah kehangatan dan keanggunan pada tampilan paduan busananya.
Tahun 2023 Adalah Perpaduan Desain Tradisional Dan Gaya Kontemporer
Pengantin pria memilih gaya tradisional pada pakaian pernikahan mereka seperti sulaman simetri yang rumit, kain Zari, motif Paisley (atau sering disebut Buta), tenun Banarasi, seni busana Kashmir, atau desain tradisional seperti tenun Kantha atau Jamdani. Pola-pola ini ditambahkan sebagai aksen pada syal atau sorban, atau dimasukkan ke dalam Sherwani atau Kurta untuk tampilan dengan nuansa kerajaan dan beragam budaya, kata Singh.
Variasi Aksesoris
Aksesori pernikahan tradisional dipadukan oleh pengantin pria dari latar belakang budaya mereka. Baik itu hiasan kepala tradisional, aksesori upacara, atau motif bordir, tren ini ditujukan untuk menghormati keberagaman dan inklusi sekaligus memberikan sentuhan khusus pada pakaian pengantin pria. Beberapa pengantin pria bahkan memasukkan hiasan yang dipersonalisasi seperti monogram, inisial bordir, dan tanggal penting ke dalam kain, sehingga menambah nilai sentimental pada paduan pakaian tersebut.