Tahukah Anda apa yang terjadi jika Anda mengonsumsi air putih secara berlebihan?
Orang dewasa dapat hidup tanpa makanan selama tiga minggu, tetapi tidak dapat hidup tanpa air bahkan selama tiga hari, seperti kata pepatah. Dan ini sebenarnya benar! Air putih membantu pencernaan, membuang limbah kita, dan juga bertanggung jawab untuk memproduksi keringat, hal yang diperlukan bagi tubuh kita. Tapi tahukah Anda konsumsi air putih yang berlebihan sebenarnya berbahaya? Ketahui semua tentang hal ini.
Ketahui mengapa tubuh Anda membutuhkan 3-5 liter air putih per hari
Rata-rata, tubuh manusia membutuhkan tiga hingga lima liter air putih dalam sehari. Fungsi utama air putih adalah pemurnian sistem kemih Anda yang terdiri dari ginjal, kandung kemih, dan ekskresi bahan limbah. Ginjal mengeluarkan racun dari tubuh Anda, tetapi ginjal hanya mampu memproses 800-1.000 ml air putih dalam satu jam. Kelebihan konsumsi air putih berarti ginjal Anda kelebihan beban.
Konsumsi air putih yang berlebihan dapat menyebabkan hiponatremia
Jika Anda meminum air putih di luar batas yang disebutkan, hal ini akan mengencerkan ion natrium yang mengelilingi sel Anda. Proporsi tertentu dari difusi natrium dan kalium diperlukan untuk sel Anda. Jika natrium encer, sel-sel Anda akan mulai membengkak. Kondisi ini disebut hiponatremia dan mengakibatkan kebingungan, mual, dapat menyebabkan koma, dan akhirnya kematian jika pemeriksaan yang tepat tidak dilakukan.
Inilah gejala keracunan air putih pada tubuh Anda
Manusia yang sehat buang air kecil enam sampai tujuh kali sehari. Kurangi asupan air putih Anda jika buang air kecil Anda lebih dari jumlah ini. Keracunan air putih tidak lain adalah ketidakseimbangan elektrolit dalam tubuh Anda, dan ini dapat menyebabkan pembengkakan pada kaki, bibir, dan tangan Anda. Konsumsi air putih yang berlebihan juga dapat menyebabkan kejang dan kram. Anda mungkin juga menyaksikan disorientasi dan kebingungan setelah keracunan air putih.
Tips untuk memastikan keseimbangan air tetap terjaga setiap hari
-Para ahli menyarankan agar Anda meminum air putih hanya ketika tubuh Anda memberikan tanda-tanda haus atau merasa dehidrasi. -Juga ketika air seni Anda berubah menjadi kuning tua, itulah saatnya untuk minum air putih. -Orang yang aktif secara fisik membutuhkan lebih banyak air putih daripada mereka yang hidup tidak banyak bergerak. Tapi perhatikan seberapa banyak air putih yang Anda minum. -Dan ingat, segala sesuatu yang berlebihan selalu memiliki efek samping.
