Tidak lama lagi, keluarga kerajaan bakal bayar uang sewa
Raja Charles III berencana membawa perubahan besar dan pemodernan dalam lingkup kerajaan dengan mengurangi ketergantungan finansial keluarga kerajaan. Dia telah memutuskan untuk menghapus subsidi sewa dan permukiman untuk para anggota keluarga yang bekerja. Menurut pemberitaan, raja ingin anggota Keluarga Kerajaan membayar sewa rumah dan menanggung pengeluaran pribadi.
Properti nantinya akan disewakan dengan tarif komersial
Banyak anggota keluarga kerajaan yang sudah bertahun-tahun tinggal di istana London dengan subsidi padahal tidak memiliki peran aktif. "Properti nantinya akan disewakan dengan tarif komersial dan untuk orang-orang di luar keluarga. Jika berada di lingkungan istana, mereka tentu saja akan diperiksa keamanannya," ungkap seorang sumber kepada Evening Standard.
Raja Charles ingin memanfaatkan sumber daya secara efektif
Menurut sumber itu, Raja Charles ingin memanfaatkan keuangan dan sumber dayanya dengan baik sehingga dia mengambil keputusan tersebut. Dia ingin mempekerjakan staf baru dan menawarkan tunjangan, pensiun, dan gaji yang kompetitif kepada mereka. "Raja menginginkan orang-orang yang efektif dalam posisi yang efektif untuk melakukan pekerjaan efektif dengan bayaran yang tepat," beber sang sumber kepada Evening Standard. Dia ingin agar kerajaan "sesuai tujuannya."
Rencana spesifik akan dibuat setelah penobatan Raja
Raja Charles sedang berdiskusi dengan putranya Pangeran William untuk melakukan perubahan ini secara efektif. Setelah penobatan raja pada bulan Mei, rencana diperkirakan akan disiapkan oleh Laksamana Madya Sir Tony Johnstone-Burt, kepala urusan kerajaan, dan bendahara Sir Michael Stevens. Mereka juga akan mengecek ketidakefisienan dalam rumah tangga kerajaan.
Kekayaan Keluarga Kerajaan diperkirakan mencapai Rp518 triliun
Setelah kematian Ratu Elizabeth II, keuangan Keluarga Kerajaan didiskusikan dengan pakar kerajaan Katie Nicholl. Sang pakar menyebut estimasi kekayaan mereka tidak terlampau besar. Menurut Forbes, kekayaan keseluruhan Keluarga Kerajaan diperkirakan mencapai Rp518 triliun. Mereka mengambil keuntungan dari harta kerajaan dan sisanya diserahkan kepada pemerintah.
