5 Ritual Pernikahan Tak Biasa Yang Dilakukan di India
Sebuah pernikahan bukan hanya tentang dua orang yang sedang jatuh cinta mengikat simpul tetapi juga menyatukan keluarga, teman, dan kerabat di bawah satu atap untuk mengambil bagian dalam perayaan tersebut. Pernikahan di India melibatkan banyak adat dan tradisi yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Berikut adalah lima ritual pernikahan yang aneh dan menarik yang dilakukan di berbagai wilayah India.
Festival Tomat di Uttar Pradesh
Apakah Anda ingat festival La Tomatina yang dirayakan di Spanyol setiap tahun? Sarasaul, sebuah kota kecil di Uttar Pradesh memiliki versinya sendiri tentang festival tomat yang menyenangkan di mana keluarga mempelai pria disambut dengan melemparkan tomat alih-alih mandi kelopak mawar. Menurut kepercayaan, jika pernikahan dimulai dengan nada kacau yang aneh, maka hubungan itu akan menjadi lebih dalam, menggembirakan, dan menyenangkan.
Ritual Nga Thaba di Manipur
Pernikahan tradisional Manipuri mengikuti ritual aneh dan ritual keberuntungan yang disebut Nga Thaba di mana dua wanita dari sisi pengantin pria dan satu wanita dari sisi pengantin wanita melepaskan dua ikan sehat ke dalam kolam. Biasanya ikan jenis Ngamu atau jenis yang lebih kecil dari Ikan Gabus. Hal ini diyakini bahwa jika ikan bergerak bersama, itu akan menjadi pernikahan yang bahagia.
Ritual Merobek Pakaian Pengantin Pria di Sindhi
Pernikahan di Sindhi melakoni tradisi aneh yang disebut Saanth di mana keluarga mempelai pria mengoleskan minyak di kepalanya, dan membuatnya memakai sepatu di kaki kanannya sebelum memecahkan pot tanah dengan kaki itu. Selanjutnya, pakaiannya dirobek untuk melambangkan bahwa ia meninggalkan kehidupan lajangnya untuk merangkul kehidupan berumah tangga. Tradisi ini dipercaya dapat menangkal kejahatan.
Ibu dari kedua mempelai tidak menghadiri pernikahan Bengali
Dalam pernikahan tradisional Bengali, ibu dari kedua mempelai tidak diperbolehkan menghadiri pernikahan! Menurut kepercayaan, keterikatan emosional ibu dengan anaknya tidak menguntungkan dan jika dia menonton prosesi pernikahan, itu akan membawa kesialan bagi pasangan tersebut. Menurut kepercayaan kuno lainnya, ibu ternyata memiliki mata jahat yang dapat merusak pernikahan.
Ritual Minum Susu dan Madu di Gujarati
Pernikahan tradisional Gujarati mengikuti tradisi yang agak aneh yang disebut Madhuparka, dimana ayah atau ibu pengantin wanita menyambut pengantin pria sebelum naik ke mandap dengan mencuci kakinya untuk membuatnya merasa diperhatikan dan membangun kepercayan dirinya. Pengantin pria kemudian diberi minuman susu dan madu. Saat ritual ini dilakukan, saudara perempuan mempelai wanita mencuri sepatunya, yang dikenal sebagai Juta Churai.