Membongkar 5 mitos tentang sarapan
Ada begitu banyak saran yang beredar tentang kapan dan apa yang harus dimakan saat sarapan Anda, sehingga informasi yang salah dapat dengan mudah masuk. Anda pasti pernah mendengar bahwa sarapan harus menjadi makanan terberat dalam sehari karena perut Anda tetap kosong untuk waktu yang lama sebelum sarapan. Namun, itu hanya mitos. Seperti mitos ini, kami telah membongkar beberapa mitos sarapan lainnya untuk Anda di sini.
Mitos: Melewatkan sarapan membuat Anda merasa ringan
Fakta: Ini jauh dari kebenaran. Melewatkan sarapan dapat menyebabkan Anda mengalami sakit kepala dan menurunkan kadar gula darah selain menyebabkan masalah kesehatan lainnya. Semakin lama Anda tidak makan di pagi hari, semakin besar kemungkinan Anda mengundang beberapa masalah kesehatan. Sarapan adalah makanan yang penting dalam sehari, jadi jangan melewatkannya dan hanya makan makanan sehat.
Mitos: Melewatkan sarapan baik untuk menurunkan berat badan
Fakta: Ini adalah mitos yang umum. Meskipun keefektifannya berbeda dari orang ke orang, melewatkan sarapan memperlambat metabolisme tubuh Anda. Makan sarapan yang sehat meningkatkan metabolisme tubuh Anda dan membantu Anda mengendalikan rasa lapar sepanjang hari sehingga Anda terhindar dari makan berlebihan. Sarapan juga memulai fungsi tubuh Anda sepanjang hari dan baik untuk kesehatan Anda secara keseluruhan.
Mitos: Tidak apa-apa terlambat sarapan
Fakta: Saat Anda makan, sarapan Anda berdampak besar pada sisa hari itu. Jadi, Anda harus makan dalam beberapa jam pertama setelah bangun tidur. Makan lebih awal di pagi hari membantu tubuh Anda memulihkan glikogen dan menstabilkan kadar insulin. Sarapan jika tidak dilakukan lebih awal dapat membuat Anda merasa terlalu lapar, mudah tersinggung, dan lelah sepanjang hari.
Mitos: Sarapan harus menjadi makanan terberat dalam sehari
Fakta: Banyak orang percaya bahwa makan berat saat sarapan dan makan malam dengan makanan paling ringan dalam sehari mendorong pembakaran kalori dan penurunan berat badan. Namun, ini tidak benar. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi sebagian besar kalori seseorang di pagi hari tidak membantu orang menurunkan berat badan lebih dari makan kalori yang sama di malam hari.
Mitos: Jangan makan protein dan karbohidrat bersamaan
Fakta: Banyak yang percaya bahwa orang tidak boleh mengonsumsi protein dan karbohidrat bersamaan atau tubuh menjadi terlalu asam. Tidak ada dasar ilmiah untuk mitos ini. Makan makanan yang mengandung kombinasi nutrisi adalah pilihan terbaik. Sistem pencernaan Anda mampu mencerna setiap komposisi makanan yang Anda konsumsi. Faktanya, protein dan karbohidrat meningkatkan metabolisme dan laju pembakaran lemak.
