5 alasan mengapa kita harus rutin mengonsumsi kundur
Apa ceritanya
Disebut juga beligo, melon musim dingin, dan labu putih, kundur adalah buah yang sering digunakan sebagai sayuran.
Buah tersebut pun dipakai sebagai bahan utama dalam banyak makanan termasuk salad, kari, dan semur.
Sarat dengan khasiat obat yang meringankan sejumlah penyakit, buah sederhana ini bermanfaat bagi penderita diabetes.
Berikut lima manfaat kundur bagi kesehatan.
#1
Membantu pencernaan
Kundur sebagian besar terdiri atas air sehingga mudah dicerna.
Selain itu, buah ini kaya akan serat yang mencegah banyak masalah pencernaan seperti kembung dan sembelit.
Berbicara soal kadar seratnya, kundur mengandung serat larut yang membentuk zat mirip gel dalam usus kita.
Zat tersebut kemudian memperlambat pencernaan dan membuat kita kenyang untuk waktu yang lama.
#2
Memperkuat kekebalan tubuh
Kundur mengandung banyak nutrisi yang membantu memperkuat kekebalan tubuh.
Dari serat, protein, dan kalsium hingga berbagai vitamin termasuk C, B1, B2, dan B3, semuanya dapat dinikmati semua orang.
Selain nutrisi tersebut, buah ini juga disertai dengan khasiat seng yang mempercepat metabolisme tubuh dan proses penyembuhan.
Kundur juga bersifat anti-mikroba dan anti-peradangan yang membuat tubuh kita tetap kuat.
#3
Menunjang penurunan berat badan
Jika Anda ingin menurunkan berat badan, menambahkan kundur ke dalam konsumsi harian dapat memberikan keajaiban bagi Anda.
Rendah kalori dan tinggi serat, buah yang menyegarkan ini merupakan solusi ampuh dan sehat untuk menghindari keinginan makan yang tiba-tiba.
Karena membuat kita kenyang, kundur bahkan mencegah ngemil yang tidak sehat dan rasa lapar sebelum waktunya sehingga membantu kita menurunkan kelebihan berat badan.
#4
Meningkatkan energi
Kundur bersifat mendinginkan sehingga membuat tubuh kita rileks dan menyeimbangkan suhunya.
Kandungan vitamin B2 yang ada dalam buah ini berfungsi untuk meningkatkan energi kita.
Manfaat tersebut menjadikannya asupan yang sempurna untuk para penderita anemia karena dapat membuat mereka tetap aktif, energik, dan jauh dari kelesuan.
#5
Melindungi dari diabetes
Karena rendah karbohidrat, kundur aman dikonsumsi penderita diabetes secara rutin.
Kami tidak asal menyebutkan hal tersebut, tetapi berbagai penelitian di seluruh dunia telah mendukungnya.
Sebuah kajian yang diterbitkan dalam Korean Journal of Nutrition pada tahun 2003 menunjukkan, bubuk kundur secara positif memengaruhi kadar glukosa, insulin, asam lemak bebas, kolesterol, dan kolesterol HDL yang membuatnya bersifat anti-diabetes.