NewsBytes Bahasa
    lainnya
    NewsBytes Bahasa
    Hiburan
    Teknologi
    Gaya hidup
    Mobil
    Olah raga
    Beranda / Berita / Gaya hidup Berita / Kesalahan umum dalam memakai makeup ini dapat merusak kulit Anda
    Garis waktu berikutnya
    Kesalahan umum dalam memakai makeup ini dapat merusak kulit Anda
    Membuat kesalahan dalam menggunakan makeup ini dapat merusak kulit Anda

    Kesalahan umum dalam memakai makeup ini dapat merusak kulit Anda

    menulis Taufiq Al Jufri
    Feb 22, 2023
    02:56 pm

    Apa ceritanya

    Meskipun makeup dapat menyembunyikan ketidaksempurnaan dalam sekejap dan membuat kulit Anda bersih dan seperti kaca, makeup juga dapat merusaknya, menimbulkan kerutan, dan menyebabkan jerawat jika Anda tidak menggunakan produk yang berkualitas atau menggunakan teknik pengaplikasian yang salah.

    Oleh karena itu, penting untuk menggunakan produk dan teknik pencampuran yang tepat untuk menjaga kulit tetap baik.

    Kesalahan makeup berikut dapat merusak kulit Anda.

    #1

    Tidak menyiapkan kulit Anda

    Tidak mempersiapkan kulit Anda sebelum merias wajah Anda dapat membuat wajah Anda terlihat cakey dan Anda dapat berakhir dengan coverage yang tidak merata, kusam, atau bercak kering.

    Mempersiapkan kulit Anda akan membuat riasan Anda bertahan lebih lama dan memberikan hasil akhir yang alami, halus, dan tanpa cela.

    Jadi, selalu bersihkan kulit Anda untuk menghilangkan kotoran. Selanjutnya, aplikasikan primer diikuti dengan serum dan pelembab yang dapat menghidrasi kulit.

    #2

    Menggunakan spons makeup yang kering dan tidak rutin membersihkannya

    Spons yang kering cenderung menyerap lebih banyak produk dan membuat riasan Anda terlihat tidak sempurna.

    Oleh karena itu, para profesional kecantikan selalu merekomendasikan memencet spons di bawah air sekitar delapan kali sebelum menggunakannya.

    Spons yang lembap menyerap lebih sedikit produk sehingga memberi Anda hasil akhir yang alami, dan mengurangi kemungkinan infeksi bakteri.

    Selain itu, bersihkan spons rias Anda setelah digunakan dan ganti setiap tiga bulan.

    #3

    Menggunakan lipstik sebagai perona pipi

    Kita sering cenderung menggunakan lipstik berwarna coral sebagai warna pipi saat kita kehabisan perona pipi.

    Tapi, percayalah, ini bukan kiat terbaik untuk kulit sensitif karena lipstik mengandung pigmen yang lebih gelap yang ditujukan untuk bibir dan campuran berbagai logam yang dapat menyebabkan masalah kulit serius seperti eksim dan perubahan warna kulit.

    Sebagai gantinya, gunakan perona pipi bubuk atau krim.

    #4

    Merapikan alis Anda dengan sabun

    Dengan beberapa trik makeup yang sedang tren di Instagram, merapikan alis dengan sabun adalah salah satu tren yang sedang viral.

    Namun, ahli dermatologi mengatakan bahwa menggunakan sabun pada alis sangat berbahaya dan dapat merusak kulit Anda karena tingkat pH sabun biasa terlalu basa.

    Menggunakan sabun pada alis dapat menyebabkan kerontokan rambut sementara dan menyebabkan kulit kering bersisik, dan kemerahan.

    #5

    Menutupi noda dengan produk makeup

    Sangat umum menggunakan concealer atau korektor warna untuk menyembunyikan noda atau jerawat.

    Namun, menggunakan riasan untuk menutupi noda dapat semakin menyumbat pori-pori, memperparah peradangan, membuat jerawat lebih agresif, dan menunda proses penyembuhan karena minyak dan parfum sintetis yang digunakan dalam pembuatan produk.

    Oleh karena itu, gunakan gel untuk noda wajah pada area tersebut sebelum merias wajah Anda.

    Facebook
    Whatsapp
    Twitter
    Linkedin
    berita terkait
    Berita Terbaru

    Berita Terbaru

    Merek Mobil Mewah yang Menggunakan AI untuk Berkendara Lebih Cerdas Lifestyle
    Fitur Teknologi Tersembunyi di Mobil Sehari-hari Lifestyle
    Manfaat Menanam Bunga Marigold di Kebun Anda Lifestyle
    Tanaman Ramah Penyu untuk Taman Pantai Lifestyle
    Tentang kami Kebijakan pribadi Ketentuan Hubungi kami kode etik Keluhan ganti rugi Berita Arsip Berita Arsip Topik
    All rights reserved © NewsBytes 2025