5 jembatan unik buatan manusia di berbagai negara
Jembatan di seluruh dunia tidak hanya berfungsi sebagai sarana untuk menghubungkan orang dan tempat, tetapi juga menambah estetika kawasan. Tidak seperti jembatan dengan desain praktis, ada banyak struktur jembatan yang khas, tidak biasa, dan mengesankan yang menonjolkan karya seni yang mengubah seluruh lingkungan di sekitarnya. Berikut lima jembatan unik di berbagai negara yang menarik jutaan wisatawan setiap tahunnya.
Jembatan Emas, Vietnam
Terletak di Ba Na Hills Resort dekat Kota Da Nang, Vietnam, Jembatan Emas dibangun pada tahun 2018 pada ketinggian lebih dari 1.400 meter di atas permukaan laut. Dengan panjang 490 kaki, jembatan ini dirancang sedemikian rupa sehingga seperti dipegang oleh dua tangan raksasa. Terbuat dari jaring kawat dan kaca fiber, jembatan ini membentang melintasi Pegunungan Truong Son.
Jembatan Lupu, Tiongkok
Dibangun pada bulan Juni 2003, Jembatan Lupu adalah jembatan baja pertama di dunia yang berada di atas Sungai Huangpu di Shanghai, Tiongkok. Membentang sepanjang 550 meter, ini jembatan lengkung terbesar kedua di dunia. Dirancang oleh Institut Desain Teknik Kota Shanghai, biaya konstruksinya sekitar 302 juta dolar AS. Jembatan sepenuhnya terbuat dari baja untuk transportasi jalan raya dan jalan bebas hambatan.
Jembatan Helix, Singapura
Dibuka secara resmi pada April 2010, Jembatan Helix di Singapura menghubungkan Marina Centre dengan Marina South di wilayah Marina Bay di negara tersebut. Salah satu kemegahan arsitektur Singapura yang paling populer, Jembatan Helix menyerupai struktur DNA yang membuatnya unik. Struktur melengkung terbuat dari baja dan diterangi di malam hari dengan lampu-lampu LED.
Moses Bridge, Belanda
Dibangun di sebuah benteng bernama Fort de Roovere sebagai bagian dari Garis Air Belanda tahun 1600-an, Moses Bridge membelah air menjadi dua. Jembatan itu rusak pada abad ke-19 dan dibangun kembali pada tahun 2010 dengan kayu Accoya tahan air serta foil. Jembatan itu berada di dalam parit, memungkinkan orang untuk menyeberang sehingga hampir tidak terlihat dari permukaan air.
Rolling Bridge, Inggris
Sejenis jembatan yang dapat digerakkan, Rolling Bridge adalah bagian dari kantor Grand Union Canal dan proyek pengembangan ritel di Paddington Basin, London. Selesai pada tahun 2004, bentuk segi delapan berubah menjadi jembatan setiap hari Jumat siang selama kurang lebih satu jam lalu kembali melengkung ke bentuk aslinya. Dirancang oleh Thomas Heatherwick, jembatan ini menggunakan hidrolika untuk mewujudkan keunikan tersebut.