5 cara mudah berhenti menjadi People Pleaser
Apa ceritanya
Tidak ada salahnya bersikap ramah dan baik. Faktanya, keduanya adalah sifat yang sangat diperlukan.
Namun, jika sifat-sifat itu berasal dari keinginan kita untuk tidak mengecewakan orang lain, hal itu dapat membuat kita merasa lelah secara emosional, stres, dan kelelahan dalam jangka panjang.
People Pleaser sering kali terlalu baik dan permisif untuk menghindari konflik.
Baca terus untuk mengetahui bagaimana kita bisa menghentikan perilaku ini.
Menolak
Berlatih mengatakan 'tidak'
Katakan pada diri sendiri bahwa tidak ada salahnya mengatakan "tidak".
Sebagai People Pleaser, seseorang mungkin tergoda untuk mengatakan "Mungkin", atau "Saya tidak tahu" daripada langsung mengatakan "tidak" padahal jauh di lubuk hati kita tahu bahwa kita tidak tertarik.
Kuncinya adalah memahami bahwa kata "tidak" tidak membuat Anda menjadi orang yang egois.
Setiap orang memiliki prioritasnya tersendiri; Kita harus bertindak menurut prioritas tersebut.
Keseimbangan
Kita tidak bisa menyenangkan semua orang
Kita harus berdamai dengan kenyataan bahwa kita tidak bisa membuat semua orang bahagia.
Membuat keputusan atau memilih untuk bertindak dengan cara tertentu dapat menyinggung seseorang atau orang lain, atau bahkan diri sendiri.
Hal itu karena kebutuhan orang berbeda-beda. Jadi, jangan berusaha menyenangkan semua orang, sebaliknya, jadilah seotentik mungkin.
Orang yang menghargai kita akan menghargai kita apa pun yang terjadi.
Batasan
Tetapkan batasan yang sehat
People Pleaser sering kali kesulitan menjaga batasan yang sehat.
Kita perlu mengamati ketika seseorang melewati batas dan kemudian berusaha menciptakan batasan yang sehat.
Tindakan ini memberi kita kemampuan untuk mengucapkan "tidak" ketika seseorang meminta bantuan atau mencoba memanfaatkan kita.
Ingat, tidak selalu menyetujui permintaan seseorang itu boleh-boleh saja.
Suara hati
Dengarkan suara hati
Hidup adalah sebuah perjalanan dan kita akan bertemu dengan segala macam orang selama kita masih hidup.
Tapi orang yang paling penting adalah diri sendiri. Jadi, dengarkan suara hati Anda, dan hargai pendapat dan pilihan Anda.
Jangan biarkan suara hati tersebut dikacaukan oleh apa yang orang lain pikirkan tentang kita.
Berlatihlah meditasi, mindfulness, dan yoga untuk tetap terhubung dengan batin Anda.
Jadi diri sendiri
Jangan mencoba menyesuaikan diri
Jujurlah pada diri sendiri. Hindari melakukan sesuatu hanya karena itu akan membuat Anda terlihat baik di mata orang lain.
Tetap berpegang pada apa yang menurut Anda tepat untuk Anda.
Jika kita merasa diminta melakukan sesuatu yang tidak nyaman kita lakukan, berusahalah bersikap tegas.
Hal tersebut menunjukkan bahwa kita memiliki kekuatan untuk membuat keputusan sendiri.