'The Power of Dog,' 'The Piano': Karya Terbaik Jane Campion
Jane Campion berdiri sebagai salah satu sutradara sinema terbaik dan paling visioner. Memulai karirnya di tahun 80-an, ia memenangkan dua Oscar dengan film The Piano tahun 1993 dan film The Power of the Dog tahun 2021. Dari kisah cinta dan kehilangan yang menghantui hingga hubungan keluarga yang kompleks, filmografi Campion ditandai dengan penampilan yang kuat dan visual yang menggugah. Simaklah sederet karya terbaiknya di bawah ini.
'The Power of the Dog' (2021)
The Power of the Dog adalah eksplorasi hebat tentang dinamika kekuasaan dan tekanan emosi di Montana tahun 1925. Film ini mengikuti kisah seorang peternak Phil Burbank (Benedict Cumberbatch) dan hubungannya yang kompleks dengan saudaranya George (Jesse Plemons) dan istri baru George, Rose (Kirsten Dunst). Campion merangkai kisah maskulinitas, kecemburuan, dan hasrat tersembunyi yang menghantui, menciptakan pengalaman sinematik yang menakjubkan secara visual dan mencekam secara emosional.
'Bright Star' (2009)
Berdasarkan biografi Andrew Motion tentang penyair abad ke-19 John Keats, Bright Star adalah gambaran lirik tentang kisah cinta naas antara Keats (Ben Whishaw) dan Fanny Brawne (Abbie Cornish). Film ini dengan halus menangkap kecemerlangan puitis dan romansa yang menyayat hati, mengeksplorasi batasan ekspektasi masyarakat dan sifat kehidupan yang cepat berlalu. Selain keanggunan visual Campion, penampilan para pemeran utama juga patut diperhatikan.
'The Piano' (1993)
Film pemenang Oscar, The Piano adalah kisah yang menghantui dan menarik secara visual dengan latar Selandia Baru abad ke-19. Ada McGrath (Holly Hunter), seorang pianis bisu, datang bersama putrinya dan piano yang berharga untuk dijodohkan dengan Alisdair Stewart (Sam Neill). Film ini mengeksplorasi hubungan kompleks McGrath dengan Stewart dan George Baines (Harvey Keitel) yang penuh teka-teki, mendapatkan pujian kritis atas penyampaian cerita yang menggugah dan penampilan yang kuat.
'An Angel at My Table' (1990)
Karya biografi Campion, An Angel at My Table mengisahkan kehidupan penulis Selandia Baru Janet Frame. Film ini terbagi dalam tiga bagian, menelusuri perjuangan Frame melawan penyakit mental, pelembagaannya, dan kesuksesan sastranya. Kerry Fox sebagai Frame menangkap nuansa ketahanan dan kreativitas. Pengisahan cerita Campion yang penuh empati dan sinematografi yang kaya menjadikannya sebuah eksplorasi tajam dari kehidupan yang luar biasa.
'Sweetie' (1989)
Film komedi kelam Sweetie mengeksplorasi keluarga yang disfungsional dan kompleks secara psikologis. Film ini berpusat pada hubungan tegang antara dua saudara perempuan, Kay (Karen Colston) dan Sweetie (Genevieve Lemon). Saat dinamika mereka yang penuh gejolak terungkap, Campion merangkai narasi surealis yang menyelidiki keeksentrikan perilaku manusia, memadukan humor dan ketidaknyamanan dalam pengalaman sinematik unik yang menampilkan kehebatan awal penyutradaraan Campion.