
#NewsBytesExplainer: Apa itu pengisian suara? Pelajari serba-serbinya
Apa ceritanya
Salah satu aspek paling menarik dari keahlian akting adalah sifatnya yang beragam.
Akting tidak bisa dibatasi menjadi satu "tipe" atau "kategori", dan aktor biasanya menggunakan berbagai teknik untuk mencapai tujuannya.
Beberapa jenis akting yang paling umum antara lain pantomim, akting metode, pelatihan akting estetis praktis, dan sebagainya.
Hari ini, mari kita pelajari lebih dalam salah satu jenisnya: pengisian suara (voice acting).
Pengertian
Apa yang dimaksud pengisian suara?
Pengisian suara diartikan sebagai "seni penampilan melalui suara untuk memerankan karakter, meniru suara, menghidupkan percakapan di layar, atau memberikan informasi kepada audiens."
Pengisi suara dikenal dengan nama-nama yang berbeda, seperti voice artist, voice talent, voiceover artist, atau voiceover talent.
Suara mereka digunakan di berbagai cara: film animasi, film di-dubbing, iklan, kartun, dan banyak lagi.
Lingkup pekerjaan
Dari transportasi umum hingga audiobook, pengisi suara ada di mana-mana
Selain bidang-bidang yang disebutkan di atas, pengisi suara juga bekerja di anime, drama radio, komedi, wahana hiburan, dokumenter, produksi teater (di belakang panggung dan narasi), dan pertunjukan boneka (narasi).
Dalam beberapa tahun terakhir, meningkatnya popularitas audiobook juga memacu permintaan akan pengisi suara yang mampu membaca buku dan menceritakan kisah secara efektif.
Rekaman suara mereka pun diputar di transportasi umum (seperti kereta metro).
Persyaratan
Pengisi suara harus mengubah infleksi, melafalkan dengan tepat
Karena pengisi suara hanya dikenal melalui kemampuan mereka mengeluarkan suara, melakukan modulasi suara, dan menghidupkan kata-kata, sangat penting bagi mereka untuk terus-menerus mengasah keahlian.
Beberapa aspek penting termasuk "mengubah infleksi, melafalkan kata-kata dengan tepat, menghadirkan penyampaian yang beragam."
Mereka juga harus menyesuaikan nada suara sesuai permintaan naskah, misalnya, jika perlu terdengar seperti anak kecil.
Kriteria
5K pengisi suara yang hebat
Secara garis besar, ada lima K yang menentukan kesuksesan dan perkembangan seseorang sebagai seniman sulih suara.
Kelimanya adalah Kontrol, Konsistensi, Koneksi, Kebersihan, dan Kejelasan.
Menurut situs Institut Film Nashville, "Semakin kita bisa mengontrol suara, apakah itu mengatur pernapasan untuk menyampaikan bagian yang panjang dan emosional, mengubah aksen atau meniru suara karakter, semakin sukses kita sebagai pengisi suara."
Rekaman
Tahukah Anda kapan sulih suara pertama direkam?
Konon, Reginald Fessenden, seorang penemu asal Kanada disebut-sebut sebagai orang yang pertama kali merekam sulih suara di dunia.
"Fessenden sangat tertarik dengan penemuan telepon sehingga dia ingin menciptakan cara untuk berkomunikasi secara nirkabel. Sulih suara pertamanya berhasil direkam pada tahun 1900 ketika dia mencoba melaporkan kondisi cuaca."
Rekor pengembangan sulih suara sinkron pertama dalam animasi dipegang oleh Walt Disney.
Artis internasional
Inilah sederet pengisi suara Hollywood terkemuka
Selama bertahun-tahun, sejumlah artis Hollywood telah menyumbangkan suara mereka ke beberapa acara populer dan kartun yang sudah berjalan lama.
Tress MacNeille antara lain menggarap Mighty Max, The Land Before Time, dan Superman.
Jim Cummings yang juga termasuk veteran sudah meminjamkan suaranya ke lebih dari 400 film sejauh ini!
Ketenarannya melejit berkat kontribusinya dalam Winnie the Pooh dan The Tigger Movie.
Artis India
Berikut pengisi suara yang populer di India
Ada beberapa pengisi suara populer di India yang berhasil membangun nama besar di industri ini dan dapat didengar di seluruh film, kartun, dan iklan.
Beberapa di antaranya adalah Richa Nigam (iklan Surf Excel), Meghana Erande (Noddy, Ninja Hattori).
Atul Kapoor, yang terkenal berkat Bigg Boss, juga telah meminjamkan suaranya untuk versi bahasa Hindi Captain America, Iron Man, dan banyak lagi.
Apakah Anda tahu?
Hrithik Roshan berperan sebagai pengisi suara dalam 'Kaabil'
Dalam film tahun 2017 Kaabil, Hrithik Roshan berperan sebagai seorang tunanetra yang bekerja purnawaktu sebagai seniman sulih suara. Ini bukan hanya kesempatan langka bagi profesi ini untuk tampil di layar lebar, tetapi juga penting bagi narasi dan pergantian peristiwa.