Trailer baru 'Black Widow' menyelami masa kecil Natasha Romanoff
Marvel Studios merilis trailer baru untuk film superhero yang sangat dinantikan, Black Widow, baru-baru ini. Trailer ini dimulai dengan Natasha Romanoff/Black Widow berkata, "Kamu tidak tahu segalanya tentang aku, aku telah menjalani banyak kehidupan." Film yang dibintangi Scarlett Johansson ini berlatar setelah peristiwa Captain America: Civil War, dan akan dirilis secara bersamaan di bioskop dan Disney+ pada 9 Juli.
Nostalgia 'Avengers: Endgame': Romanoff mengingatkan penggemar akan kematiannya
Trailer baru Black Widow memperlihatkan Romanoff dan saudara perempuannya Yelena Belova yang diperankan oleh Florence Pugh bersama dengan sulih suara baru. Dia mengingatkan penonton bahwa film ini adalah prekuel dan dia telah meninggal di Avengers: Endgame. Ada juga cuplikan baru Romanoff sebagai seorang anak dengan rambut beragam warna. "Satu hal yang pasti, aku sudah selesai lari dari masa laluku," katanya.
Kita punya urusan yang belum selesai, tulis Marvel untuk trailer 'Black Widow'
Film ini akan memperkenalkan aktor-aktor baru di MCU
Selain Pugh, film penuh aksi Marvel ini juga akan dibintangi oleh aktor Rachel Weisz sebagai Melina, Black Widow lainnya, David Harbour sebagai Alexei Shostakov/Red Guardian, dan William Hurt sebagai Thaddeus Ross. Ini adalah film pertama dalam Fase Empat dari Marvel Cinematic Universe. Perilisan film ini ditunda karena pandemi. Black Widow disutradarai oleh Cate Shortland dan diproduksi oleh Kevin Feige.
'Akan terus menggunakan opsi terbaik untuk menyampaikan cerita yang tak tertandingi'
Bulan lalu, Kareem Daniel, Kepala Disney Media & Entertainment Distribution, berbicara tentang "memanfaatkan strategi distribusi yang fleksibel" melalui layanan streaming mereka, Disney+. Dia telah mengumumkan bahwa mereka berkomitmen untuk menyediakan "pilihan konsumen dan melayani preferensi audiens yang terus berkembang." "Kami akan terus menggunakan opsi terbaik untuk menyampaikan cerita Disney yang tak tertandingi kepada penggemar di seluruh dunia," katanya.
Pemilik bioskop tidak senang dengan pilihan Disney
Sementara itu, para pemilik teater, yang usahanya terpukul keras oleh pembatasan pandemi sejak tahun lalu, tentu saja tidak senang dengan perkembangan ini. Keputusan untuk merilis film besar seperti Black Widow di layanan streaming Disney+ mereka menemui hambatan. Belum ada kebangkitan besar penggemar film bahkan setelah bioskop dibuka kembali di kota-kota seperti Los Angeles dan New York City.
