Zongshen Cyclone RX1S, dengan tampilan sporty, resmi diluncurkan
Produsen otomotif Tiongkok Zongshen akhirnya meluncurkan sepeda motor Cyclone RX1S di negara asalnya. Kedatangannya di India tampaknya tidak jelas. Adapun yang menarik, motor ini terlihat mirip dengan RX1 dan memiliki cluster instrumen semi-digital serta kaca depan yang tinggi. Motor ini ditenagai mesin 249 cc silinder tunggal berpendingin cairan yang mengeluarkan tenaga maksimum 24,13 hp.
Mengapa artikel ini penting?
Zongshen Cyclone RX1S adalah sepeda motor yang terlihat bagus dengan performa luar biasa dan pasti menarik banyak pembeli di Tiongkok. Motor ini menyaingi beberapa rival seperti Honda CRF190L di sana. Perusahaan tersebut belum mengumumkan rincian terkait ketersediaan sepeda motor ini di India. Namun, jika datang ke sana, persaingan di segmen motor adventure akan meningkat pesat
Motor ini memiliki jok satu bagian dan velg logam campuran
Zongshen Cyclone RX1S memiliki tangki bahan bakar berotot dengan ekstensi, kaca depan yang tinggi, paruh yang menonjol, jok satu bagian bertingkat, dan knalpot miring ke atas. Motor ini mengusung lampu depan halogen dengan DRL, cluster instrumen semi-digital, dan menggunakan velg logam campuran 17 inci. Motor ini dapat menyimpan 14 liter bahan bakar, memiliki ground clearance 175 mm, dan ditawarkan dalam warna biru/perak.
Motor ini berjalan pada mesin 249 cc berdaya 24 hp
Motor adventure Zongshen Cyclone RX1S ditenagai mesin 249 cc satu silinder berpendingin cairan. Mesin ini menghasilkan tenaga maksimum 24,13 hp dan torsi puncak 21 Nm.
Motor ini mendapat garpu depan terbalik
Untuk memastikan keselamatan pengendara, Zongshen Cyclone RX1S dilengkapi dengan rem cakram di roda depan dan belakang, bersama dengan ABS dual channel untuk meningkatkan handling di jalan. Tugas suspensi pada sepeda motor ini ditangani oleh garpu terbalik di sisi depan dan unit mono-shock di bagian belakang.
Zongshen Cyclone RX1S: Ketersediaan
Rincian terkait harga dan ketersediaan Zongshen Cyclone RX1S di Tiongkok belum diungkap. Selain itu, tidak jelas apakah kendaraan ini akan sampai ke India.